JURNAL SOREANG - Pesona Lord Adi memberikan daya tarik sendiri kepada penonton setia MasterChef Indonesia Season 8 (MCI 8).
Pria yang mempunyai nama lengkap Suhaidi Jamaan tersebut selalu tampil memukau di setiap episode MCI 8.
Mempunyai konsistensi memberikan hidangan yang lezat kepada juri, Lord Adi juga selalu membuat kejutan kepada pemirsa di rumah dari setiap performanya.
Baca Juga: Siapa Sangka, Bryan MCI 8 Pernah Menjadi Tukang Sate di AS Sebelum Bertarung dengan Lord Adi
Namun, Lord Adi mengaku mempunyai satu keinginan yang belum terkabul di Galeri MasterChef Indonesia Season 8.
Ketika ditanya mengenai hal tersebut, Lord Adi menjawab ingin sekali memasak menu khas dari daerahnya sendiri, yaitu Rendang Tanah Datar.
Seperti diketahui, Lord Adi memang lahir di Jorong Guguak, Nagari Pariangan, Tanah Datar, Sumatra Barat dan merupakan seorang petani cabai di sana.
"Kalo saya tuh, pingin sekali buat rendang dari Tanah Datar," kata Adi, seperti dikutip Jurnal Soreang dari kanal Youtube Official RCTI.
Baca Juga: Mengenal Putri Cantik Lord Adi, Natasyah Nur Fiqa yang Wajahnya Mirip dengan Sang Ayah
Lord Adi juga mengungkapkan, jika disuruh memilih dirinya lebih menyukai masakan Indonesia.
Lebih lanjut, Lord Adi memberikan daerah spesifik mengenai makanan favorit atau kesukaannya.
"Masakan ter-enak di Indonesia, ya masakan Padang. Apalagi?," ujarnya.
"Masakan Jakarta, saya belum ada ketemu yang enak," sambung Lord Adi.
Baca Juga: Kisah Perjalanan Hidup Lord Adi MCI 8 yang Tak Orang Tahu, Berikut Biodata dan Profilnya
Nama Lord Adi semakin hari semakin dielu-elukan oleh para pecinta MasterChef Indonesia Season 8 yang tayang di RCTI.
Hal ini tidak terlepas dari kemampuan memasak Lord Adi, yang selalu memukau para juri MCI 8.
Bahkan, dalam beberapa episode terakhir, Lord Adi kerap kali memenangkan challenge atau tantangan yang diberikan di MasterChef Indonesia Season 8.
Tak heran kini banyak pemirsa di rumah yang menjagokan Lord Adi sebagai calon juara MasterChef Indonesia Season 8, setelah menyingkirkan lawannya secara perlahan.***