Network
JURNAL SOREANG - Berdasarkan riset yang dilakukan di Amerika Serikat dan Denmark bahwa paparan polusi udara dapat membahayakan kesehatan mental.
Bahkan paparan polusi udara ini tergolong mengkhawatirkan. Kelompok yang rentan terhadap resiko polusi udara yaitu anak – anak dan remaja.
"Ada bukti substansial bahwa polusi udara memengaruhi kesehatan mental," kata American Psychiatric Association (APA) dalam situs resminya, dilansir PMJ News.
Riset ini menunjukkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara paparan polusi udara dan peningkatan risiko gangguan jiwa. Gangguan mental ini termasuk depresi, skizofrenia, gangguan bipolar, dan gangguan kepribadian.
Belum diketahui bagaimana paparan polusi udara mempengaruhi kesehatan mental. Namun, tim menilai paparan polusi udara memicu peradangan saraf, yang kemudian berujung pada masalah kesehatan mental.
Sebuah tinjauan yang mengamati lebih dari 100 penelitian juga menemukan bahwa paparan polusi udara luar ruangan dapat memengaruhi kesehatan mental. Riset tersebut juga menemukan bahwa paparan polusi udara dapat mempengaruhi daerah otak yang mengatur emosi, seperti hipokampus, amigdala, dan korteks prefrontal.
Baca Juga: Dalami Sosok Pemasok Senjata Api Terduga Teroris, Densus 88: Beli di Tambun Utara Bekasi
