Network
JURNAL SOREANG - Kehidupan yang semakin sibuk dan kompleks sering kali membawa stres dan tekanan. Dalam menghadapi hal ini, menuliskan pikiran dan perasaan dalam jurnal sering dianggap sebagai latihan meditasi yang efektif untuk memproses emosi dan meningkatkan kesejahteraan.
Namun ada metode baru lain yang mungkin bisa dicoba, yaitu audio journaling. Sebuah kegiatan yang dilakukan dengan merekam diri sendiri dengan tujuan untuk mengungkapkan pikiran dan perasaan yang biasanya dicatat dalam bentuk tulisan.
Dr. Becky Spelman, seorang Psikolog dan Pendiri Private Therapy Clinic menjelaskan bahwa audio journaling memiliki manfaat unik.
Baca Juga: Kasus Video Gay Kids, Tarif Mulai dari Rp10 Ribu! Polisi Jerat 2 Pelaku dengan Pasal Berlapis
"Mengekspresikan pikiran secara verbal dapat memberikan rasa pelepasan dan katarsis," kata Dr. Spelman.
"Mendengarkan pikiran Anda dengan suara keras dapat membantu melihat perspektif yang berbeda dan mengembangkan hubungan yang lebih dalam dengan emosi Anda," lanjutnya.
Sebagian orang mungkin merasa kesulitan mengekspresikan diri dalam tulisan. Untuk itu, audio journaling mungkin dapat menjadi solusi alternatif yang lebih nyaman.
Alih-alih harus menulis, mereka dapat merasa lebih mudah saat mengungkapkan pikiran lewat berbicara.
