Network
JURNAL SOREANG - Selain latar belakang dan aktris Indonesia yang hadir, Jamur Cordyceps yang jadi penyebab utama infeksi dalam Serial The Last of Us menyita banyak perhatian para netizen.
Dalam cerita Serial The Last of Us, Jamur Cordyceps menjadi penyebab utama mengapa korban bisa terinfeksi yang kemudian berubah jadi zombie.
Namun, apakah benar Jamur Cordyceps sangat berbahaya dan bisa mengubah manusia menjadi zombie?
Artikel ini akan menjelaskan mengenai Jamur Cordyceps, yang disebutkan dalam Serial The Last of Us seperti dirangkum jurnalsoreang.pikiran-rakyat.com.
Cordyceps fungi atau Jamur Cordyceps merupakan jamur yang memiliki sejarah yang panjang sebagai obat.
Jamur Cordyceps akan berkecambah didalam inang hidup, membunuh serta memumikan larva yang selanjutnya akan terus tumbuh dalam tubuh inangnya.
Baca Juga: Bikin Bangga! Indonesia Masuk Serial The Last of Us dan Viral, Netizen: Ini Sih Keren Abis
Cordyceps Cina merupakan jamur atau parasit yang bisa dipakai sebagai obat dan makanan kesehatan dari daratan tinggi menurut sebuah penelitian dari Hua Wu, Zhong Chen Rao, Li Cao, Patrick De Clerq dan Ri Chou Han pada tahun 2020 lalu.
Jamur Cordyceps merupakan sebuah jamur yang hidup didalam inang (biasanya di dalam ulat tertentu) yang ada di daratan tinggi China.
Meskipun begitu, Jamur Cordyceps diolah menjadi suplemen di laboratorium.
Cordyceps sendiri dapat meningkatkan kekebalan, serta merangsang sel dan bahan kimia tertentu yang ada dalam sistem kekebalan tubuh.
Baca Juga: Betulkah Minum Kopi Secara Rutin Bisa Menurunkan Berat Badan? Berikut Jawaban Pakar Nutrisi
Cordyceps juga diduga mampu membantu seseorang untuk melawan sel kanker, atau mengecilkan sel tumor terutama kanker paru-paru atau kanker kulit pada manusia.
Sebenarnya, Cordyceps alami ini cukup susah didapatkan dan memiliki harga jual yang mahal.
Menurut semua penjelasan dari beberapa hasil riset, Jamur Cordyceps sebenarnya jenis jamur yang bisa dipakai untuk membuat obat dengan perlakuan tertentu.
Memang mematikan untuk inangnya yaitu ulat.***
*)Ikuti terus dan share informasi Anda di media sosial Google News Jurnal Soreang, FB Page Jurnal Soreang, YouTube Jurnal Soreang, Instagram @jurnal.soreang, dan TikTok @jurnalsoreang
