Apa yang akan Terjadi Jika Pasutri Terlalu Banyak Melakukan Hubungan Intim? Berikut ini Penjelasannya!

- 12 September 2022, 20:24 WIB
Ilustrasi, apa yang terjadi jika pasutri terlalu sering berhubungan intim?
Ilustrasi, apa yang terjadi jika pasutri terlalu sering berhubungan intim? /Freepik

JURNAL SOREANG – Berhubungan intim adalah hal kewajiban bagi pasangan suami istri, selain untuk mempererat kedua pasangan, hubungan intim juga baik untuk kesehatan.

Namun apa jadinya jika hubungan intim dilakukan secara berlebihan? Apakah hubungan intim terlalu sering akan mempengaruhi kesehatan?

Pada dasarnya, semua hal yang dilakukan secara berlebihan tidaklah baik. Kehidupan seksual yang sehat tidak selalu berarti berhubungan intim terlalu banyak.

Baca Juga: Penyerang Andalan Persib Bandung David da Silva Berhasil Lewati Jumlah Gol Musim Lalu di Liga 1

Ini adalah keseimbangan antara kualitas dan kuantitas. Hal ini sebagian besar hanya tergantung pada pasangan.

Dilansir dari Pulse, menurut penelitian, rata-rata orang dewasa melakukan aktivitas seksual 54 kali setiap tahun.

Meskipun melakukan hubungan intim seminggu sekali mungkin tampak cukup. Yang lain lebih suka memilikinya lebih banyak dan tidak terjadi masalah.

Baca Juga: Edukasi Hubungan Intim, Manfaat dan Resiko Bagi Wanita Saat Melakukan Masturbasi Baik Sendiri Maupun Berpasang

Namun terkadang, melakukannya secara berlebihan atau terlalu sering dapat merugikan Anda. Inilah yang mungkin Anda rasakan ketika Anda berhubungan intim terlalu sering:

  1. Sakit saat berhubungan intim

Bahkan jika berhubungan intim adalah aktivitas yang paling menyenangkan, berhubungan intim  lebih dari biasanya dapat menyebabkan nyeri genital.

Sangat umum untuk merasakan sakit sesekali, tetapi rasa sakit yang terus-menerus menunjukkan adanya masalah.

Hal ini juga bisa terjadi karena organ intim yang terus menerus mengalami gesekan yang membuat area sekitar menjadi lecet atau kasar.

Terutama jika melakukan aktivitas hubungan intim secara kasar.

Baca Juga: Kamu Harus Tahu, 7 Obat Asam Urat Paling Ampuh Menurut Dokter, Jangan Asal Beli!

  1. Kekeringan Miss V

Kekeringan Miss V bisa menjadi salah satu gejala pertama yang jelas dari sesi seksual yang panjang. Pelumas alami tubuh Anda mulai memburuk, yang menyebabkan rasa sakit, kekeringan, dan gesekan.

Kurangnya pelumas alami pada Miss V dapat terasa menyakitkan dan tidak nyaman. Kulit di sekitar vulva dan labia juga bisa mengering dan iritasi.

  1. Luka pada Mr P

Pria yang melakukan hubungan intim terlalu sering, Mr P dapat membengkak, terasa perih dan rasa sakit serta mengalami iritasi.

Baca Juga: 5 Perubahan yang Dirasakan Mr P saat Pria Alami Penuaan, No 1 Paling Dicemaskan Para Suami saat Hubungan Intim

Kulit pada Mr P juga dapat mengering dan lecet. Bahkan efek dari terlalu sering berhubungan intim juga dapat membuat pria kesulitan untuk buang air kecil.

Pada kasus yang lebih parah, Mr P bisa mengalami gangguan fungsi dan kesulitan ereksi.

  1. Sensasi terbakar

Banyak orang menggambarkan rasa sakit yang mereka alami selama hubungan intim sebagai nyeri atau sensasi terbakar.

Sensasi terbakar di Miss V selama atau setelah berhubungan intim mungkin membuatnya tidak nyaman dan menandakan bahwa Anda perlu berhenti atau istirahat.

 

Baca Juga: Bolehkah Keluarkan Sperma di Luar saat Hubungan Intim untuk Tunda Kehamilan? Ini Penjelasan dari Buya Yahya

Jika kehidupan seksual Anda tidak berjalan seperti yang Anda rencanakan, berikut adalah beberapa tip yang mungkin berguna saat Anda di ranjang bersama pasangan Anda berikutnya, dilansir dari Pulse.

  1. Gunakan pelumas

Seiring bertambahnya usia, tubuh mengalami banyak perubahan. Ini juga termasuk penurunan tingkat pelumasan alami, yang tidak hanya dapat menghilangkan kemudahan berhubungan intim  tetapi juga cenderung membuatnya menyakitkan.

Cara terbaik untuk mengatasi hal ini adalah dengan menggunakan pelumas yang dapat menenangkan keadaan. Pelumas datang dalam berbagai rasa, Anda dapat memilih salah satu sesuai dengan suasana hati Anda.

Baca Juga: Selamat Datang Kembali! Diego Costa Resmi Bermain Lagi di Liga Premier Setelah Bergabung dengan Wolves

  1. Lakukan foreplay

Selalu bidik setidaknya 10 menit untuk memungkinkan tubuh Anda melakukan pemanasan saat menggunakan teknik foreplay. Jadi sentuh, cium, dan peluk dengan pasangan Anda.

Foreplay juga bisa membuat hubungan intim semakin bergairah karena dapat melepaskan eksitosin, serotonin dan dopamin.

Hormon-hormon tersebut dapat mengurangi stres dan membantu kita untuk lebih rileks saat berhubungan intim. Foreplay juga membuat pasangan lebih menikmati hubungan intim.

  1. Istirahat

Jika Anda mengalami masalah saat berhubungan intim, istirahatlah. Beristirahat sejenak dari hubungan intim terkadang bagus untuk tubuh dan fisik Anda.

Baca Juga: Mengenal Berbagai Jenis Alergi Sperma dalam Hubungan Intim, Bagaimana Tandanya Jika Kita Mengalami Hal Itu?

Beristirahat sejenak dari hubungan intim dapat membantu Anda melewati beberapa masalah, terutama masalah pada organ intim.

  1. Bersihkan Mr P dan Miss V setelah berhubungan intim

Setelah Anda berhubungan intim pasti Anda akan merasa lelah dan ingin langung tidur, tetapi hal itu akan mengakibatkan infeksi pada Mr P dan Miss V.

Sebaiknya cuci dan bersihkan dulu organ intim Anda setelah berhubungan intim. Anda hanya perlu membasuh Mr P atau Miss V dengan air bersih.

Baca Juga: Penderita Asam Urat Harus Tahu, 2 Jenis Ikan yang Murah dan Aman Dikonsumsi, Apa Saja?

Namun, saat membersihkan area organ intim jangan menggunakan sabun antibakteri atau cairan pembersih kewanitaan, cukup menggunakan air bersih.

Dengan membersihkan area organ intim berguna untuk mencegah timbulnya infeksi bakteri atau jamur. Hal ini juga akan mencegah timbulnya rasa sakit saat hubungan intim.

  1. Berhubungan dengan tenang

Untuk memulai kembali ke hubungan intim yang berkualitas, jangan tergesa-gesa saat memulai berhubungan intim.

Baca Juga: Ingin Tetap Nikmati Hubungan Intim dengan Suami? Istri Wajib Hindari 5 Penyebab Umum Infeksi Jamur Miss V Ini

Lakukan lah secara tenang dan rileks dan jangan terlalu menggebu-gebu. Dan juga hindari hubungan intim secara kasar dan brutal, hal ini dapat memperparah keadaan di sekitar organ intim.

Itulah beberapa tips untuk Anda yang ingin mengembalikan kualitas hubungan intim yang sehat dan teratur.***

Editor: Santy Widiadamayanti

Sumber: Pulse


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x