Hal ini mirip dengan penelitian lama yang menemukan wanita yang menggunakan minyak sebagai pelumas miss v lebih mungkin mengembangkan bakterial vaginosis .
2. Sulit dicuci
Minyak bayi tidak larut dalam air, artinya mungkin sulit dihilangkan setelah hubungan intim atau masturbasi. Dan kemungkinan saja menyebabkan iritasi
3. Kerusakan pada kondom
Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC)Sumber Terpercaya, penggunaan kondom pria yang benar tidak boleh melibatkan produk berbasis minyak, seperti baby oil. Sebaliknya, CDC merekomendasikan pelumas berbasis air atau silikon.
Dan baby oil sendiri dapat menyebabkan kondom rusak.***