Inilah 5 Hal yang Terjadi pada Miss V Wanita jika Terlalu Sering Lakukan Hubungan Intim

- 4 September 2022, 07:30 WIB
Ilustrasi Miss V keluar pelumas dan keputihan setelah berhubungan intim
Ilustrasi Miss V keluar pelumas dan keputihan setelah berhubungan intim /Pixabay

JURNAL SOREANG - Setelah melakukan hubungan seks yang lama Miss V adalah struktur tubular berotot dari saluran genital wanita yang membentang dari vulva ke serviks (mulut uretra).  

Aktivitas seksual mempengaruhi kesehatan Miss V dalam beberapa cara yang berbeda selama hubungan seksual dan dalam jangka panjang.

Bagaimana Seks Mempengaruhi Miss V Anda?

Berikut adalah beberapa efek seks teratur pada Miss V Anda, seperti perubahan ukuran, sekresi Miss V, keputihan yang tidak biasa, Infeksi pada saluran kemih, dan nyeri pada Miss V:

Baca Juga: Jokowi Tetap Naikan BBM, Gejolak Harga Minyak Dunia Jadi Alasan Pemerintah, Bagaimana Rakyat yang Tidak Mampu

1. Ukuran Miss V Berubah

Miss V dirancang agar elastis dan dapat disesuaikan.

Jadi tidak ada perubahan permanen dalam ukuran yang signifikan, tetapi ia mengalami perubahan ukuran sementara sebagai efek dari jenis kelamin.  

Dinding bagian dalam Miss V membesar selama hubungan seksual dan saat melahirkan. 

Jaringan di klitoris mengembang dan mengeras, hal ini juga menyebabkan pembesaran ukuran.  

Baca Juga: Jokowi Tetap Naikan BBM, Gejolak Harga Minyak Dunia Jadi Alasan Pemerintah, Bagaimana Rakyat yang Tidak Mampu

Butuh beberapa saat untuk kembali ke ukuran normal, namun jika ini (intensitas seks) sering dilakukan maka perubahan ukuran bisa permanen. 

2. Sekresi Miss V (Pelumasan)

Saat Anda terangsang saat berhubungan seks, pembuluh darah yang memasok Miss V segera mengembang.  

Aliran darah meningkat untuk melumasi dinding Miss V (rugae), rugae terbuka dan ruang bertambah.  

Baca Juga: Tempati Urutan Ketiga di Spotify! Berikut Lirik Talk that Talk dari Grup kpop TWICE Beserta Terjemahannya

Sekresi ini penting karena, wanita yang tidak aktif secara seksual dalam waktu lama mengalami kekeringan yang menyebabkan kesulitan buang air kecil dan ruam.

Hal ini bisa sangat bermanfaat apalagi dilakukan sering, karena pelumasan akan sangat mudah dan membuat Miss V memiliki resiko rendah untuk lecet dan iritasi.

3. Keputihan yang Tidak Biasa

Selain pelumas alami, setelah berhubungan seks, Miss V mengeluarkan beberapa cairan.

Baca Juga: 10 Klub Paling Boros Belanja di Bursa Transfer Eropa 2022, Chelsea Paling Royal tapi Belum Cukup Meyakinkan

Prosesnya disebut sebagai 'ejakulasi wanita', sejumlah kecil cairan putih yang terbuat dari sel plasma prostat diproduksi tepat sebelum Anda mencapai klimaks dan dikeluarkan dengan sejumlah urin.

Kadang-kadang antigen spesifik prostat (PSA) dan asam fosfatase prostat (biasanya ditemukan dalam air mani) juga ditemukan dalam sekresi.

Memberikan perubahan dan rasa nyaman karena dikeluarkan setelah klimaks, jika terlalu sering maka akan lebih membuat Miss V sehat.

Baca Juga: Butuh Berapa Lama untuk Orgasme Saat Berhubungan Intim? Intip Jawaban Ahli Medis Berikut Ini

Namun keputihan juga ada yang berbahaya dilihat dari warnanya, terlalu sering berhubungan intim juga membuat warna keputihan juga jadi tak akan normal.

4. Infeksi pada Saluran Kemih di Miss V

Jika Berhubungan Seks Terlalu Sering Gesekan yang disebabkan oleh hubungan seksual dapat menyebabkan luka kecil yang memungkinkan bakteri berpindah dari Miss V ke kandung kemih melalui uretra.  

Hal ini menyebabkan infeksi pada kandung kemih, saluran kemih, dan Miss V.

Baca Juga: Waduh! Dijebak Pertanyaan, Jeongyeon TWICE Dipuji Karena Jawaban Ini? Jung Hyung Don: Hentikan

Ini dapat dihindari dengan menggunakan alat kontrasepsi atau dengan buang air kecil sebelum dan sesudah berhubungan seks.

5. Nyeri Miss V 

Banyak wanita melaporkan pengalaman nyeri dan ketidaknyamanan di dalam atau di sekitar Miss V selama dan segera setelah terlalu sering berhubungan seks.

Rasa sakit dapat diakibatkan oleh hubungan seks yang berulang dalam waktu singkat atau berkurangnya sekresi pelumas alami.  

Baca Juga: 5 Manfaat Tidur Telanjang Bagi Pasutri, Bikin Subur Mr P, Cegah Perut Buncit dan Tangkal Infeksi Jamur Miss V

Jika rasa sakitnya terlalu parah, Anda harus menemui dokter karena infeksi jamur atau vulvodynia kronis juga dapat menyebabkan sensasi rasa sakit.***

Editor: Agung Prasetya

Sumber: Lybrate


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah