JURNAL SOREANG - Kegiatan hubungan intim adalah salah satu hal yang sulit untuk dihindari, bagi mereka yang sudah menikah.
Pasangan suami istri secara tidak langsung, akan merasakan beberapa efek positif dan keharmonisan rumah tangga setelah melakukan hubungan intim.
Karena hubungan intim sendiri, akan menjadi salah satu pendorong pasangan suami istri melakukan komunikasi dengan baik.
Namun ternyata, fakta tentang hubungan intim lebih kompleks dari yang sudah kita ketahui.
Untuk itu, mari simak 4 fakta tentang hubungan intim dari segi psikologis seperti dilansir dari laman theprivatetherapyclinic:
1. Merasa Sedih Setelah Berhubungan Intim
Ternyata, jika seseorang merasa sedih setelah melakukan hubungan intim, itu bukan lah hal yang aneh.
Baca Juga: Mitos Atau Fakta: Benarkah Kacang Berbahaya untuk Asam Urat? Berikut Penjelasannya Menurut Ahli!
Adapun yang disebut dengan PCD (Post-Coital Dysphoria), yang ditandai dengan rasa sedih, marah, bahkan merasa kesulitan yang berulang setelah orgasme.
Belum banyak sumber yang membahas tentang ini, namun Ian Kerner sebagai terapis hubungan intim bersertifikat menganggap hal tersebut akibat dari lonjakan hormon.
Lonjakan tersebut bisa berasal dari trauma masa lalu, yang berkaitan dengan hubungan intim yang dipaksa.
2. Indera Penciuman Berpengaruh pada Saat Orgasme
Sebuah studi yang dilalukan dalam arsip perilakuk se*sual, menemukan bahwa orang dengan indra penciuman yang kuat ternyata miliki pengalaman lebih dalam melakukan hubungan intim.
Wanita yang punya indra penciuman tajam, mengatakan mengalami orgasme yang lebih menyenangkan dari pada mereka yang indra penciumannya kurang tajam.
Peneliatian tersebut tak berpacu pada hasrat atau kinerja saat pasutri berhubungan intim tapi seseorang akan merasa lebih nikmat jika dipicu oleh bau badan pasangannya saat hubungan intim.
3. Hubungan Intim Meningkatkan Kekebalan Tubuh
Selain kenikmatan yang akan didapat pasutri setelahnya, hubungan intim juga bisa membanti hilangkan rasa sakit loh!
Saat keadaan gairah dan orgasme datang, hipotalamus di otak melepaskan hormon oksitosin yang bisa kurangi rasa sakit pada wanita terutama saat datang bulan.
Sebuah studi lebih lanjut yang diterbitkan dalam Bulletin of Experimental Biology and Medicine bahwa, hormon oksitosin pada pria bisa memotong rasa sakit menjadi dua.
4. Hubungan Intim Bisa Memacu Kreativitas
Tindakan hubungan intim pasutri sendiri, termasuk ke dalam tindakan kreatif karena berrtujuan untuk menciptakan kehidupan baru.
Bahkan jika pasangan suami istri belum mau memiliki momongan, mereka tetap ciptakan pengalaman ikatan.
Adapun efek psikologis yang ditimbulkan setelah berhubungan intim, akan membantumu dalam kegiatan kreatif seperti seni, design, musik, menulis atau hanyak berpikir.
Oksiton akan membuatmu merasa lebih dekat dengan pasangan, dan menciptakan jalur yang lebih fleksibel kognitif di otak.
Hal tersebut juga memicu kita dalam meemcahkan masalah.
Semoga dapat membantu***