(Mekanisme tersebut) bisa membersihkan Miss V (secara alami) dan memiliki bakter-baketri yang menjaga keasaman Miss V, yang penting menjaga dari bakteri pathogen,” katanya, dikutip JurnalSoreang.Pikiran-Rakyat.com dari YouTube Nakita Channel pada Sabtu, 3 September 2022.
Baca Juga: Bolehkah Mengkonsumsi Seafood Saat Diet? Simak Lengkapnya
Selanjutnya, dokter Herbert Situmorang menjelaskan beberapa hal yang perlu diperhatikan oleh para wanita dalam menjaga kebersihan dan kesehatan oragn intim.
“Air rebusan sirih, antiseptik, bukan praktik yang benar. Cukup dengan air bersih dan sabun yang pHnya netral (dibasuh hanya) di bagian luar Miss V,” kata dokter Herbert Situmorang, menegaskan.
Selain itu, penggunaan tisu untuk membersihkan Miss V usai buang air kecil juga dinilai berisiko bagi pertumbuhan bakteri baik yang bisa menjaga keasaman organ intim wanita.
Menurut dokter Herbert Situmorang pada bagian dalam Miss V ada kelenjar di mulut rahim dan kelenjar Miss V bisa membuat sistem untuk membersihkan diri.
Sedangkan hal yang berpotensi menjadi sumber infeksi Miss V yakni jari, hubungan intim, sex toys, dan sebagainya.
Sehingga, jika hendak melakukan hubungan intim termasuk memberikan rangsangan dengan jari harus dipastikan terlebih dahulu kebersihannya agar tetap aman.
Baca Juga: 5 Aturan Hubungan Intim saat Istri Hamil, Pasutri Wajib Tahu agar Kondisi Janin Tetap Aman