Wanita Harus Tau Penyebab Kram Panggul Setelah Menopause Ditinjau Secara Medis

- 2 September 2022, 22:32 WIB
Ilustrasi kram,  Wanita Harus Tau Penyebab Kram Panggul Setelah Menopause Ditinjau Secara Medis
Ilustrasi kram, Wanita Harus Tau Penyebab Kram Panggul Setelah Menopause Ditinjau Secara Medis /Educadoreslive

Jenis kanker yang disebut juga leiomyoma atau mioma ini tidak ada kaitannya dengan peningkatan risiko kanker rahim dan hampir tidak pernah berkembang menjadi kanker.

Fibroid biasanya berhenti tumbuh atau menyusut setelah seseorang mengalami menopause. Namun, seseorang mungkin masih mengalami gejala fibroid rahim, seperti tekanan panggul atau kram, setelah menstruasi mereka berhenti.

Baca Juga: Jadwal Shalat untuk Makassar dan Sekitarnya, Sabtu 3 September 2022 dan Doa Nabi Sulaiman Ungkapkan Syukur

  1. Endometriosis

Endometriosis adalah suatu kondisi di mana jaringan yang melapisi rahim mulai tumbuh di bagian lain dari tubuh, seperti di sekitar ovarium, saluran tuba, atau usus.

Endometriosis paling sering terjadi pada mereka yang berusia antara 30 dan 40 tahun, gejala masih bisa terjadi pasca menopause.

Gejala endometriosis mungkin termasuk:nyeri panggul dan kram, nyeri di punggung bawah, rasa sakit selama atau setelah hubungan intim, nyeri saat buang air kecil atau saat buang air besar.

Bagi sebagian orang, endometriosis dapat berdampak signifikan pada kehidupan mereka dan dapat menyebabkan perasaan depresi .

Baca Juga: 6 Kebiasaan Buruk di Pagi Hari Ini Bikin Perutmu Tambah Buncit, No 2 Selalu Diabaikan

  1. Sembelit kronis

Obat-obatan tertentu dapat menyebabkan sembelit kronis.

Konstipasi kronis juga merupakan penyebab umum dari tekanan dan nyeri panggul yang lebih rendah serta gangguan gastrointestinal.

Halaman:

Editor: Yoga Mulyana

Sumber: medicalnewstoday.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah