Hubungan Intim Kurang Bergairah Karena Sindrom Penis Kecil ? Simak Gejala dan Cara Mengobatinya Menurut Dokter

- 20 Agustus 2022, 08:35 WIB
ilustrasi Sindrom Penis Kecil, Apa Gejala dan Cara Mengobatinya
ilustrasi Sindrom Penis Kecil, Apa Gejala dan Cara Mengobatinya // Unsplash/ charlesdeluvio

Sebaliknya, itu termasuk PDD sebagai varian dari gangguan dismorfik tubuh (BDD).

Memiliki penis kecil bukanlah diagnosis medis. Sangat jarang, penis seseorang cukup kecil untuk mengganggu fungsi seksual, dan dokter akan menyebutnya sebagai mikropenis.

Orang dengan mikropenis memiliki penis yang setidaknya 2,5 standar deviasi lebih kecil dari penis rata-rata.

PDD adalah jenis BDD, yang merupakan gangguan yang mengubah persepsi seseorang tentang tubuhnya. BDD dapat memicu kecemasan yang sangat besar pada seseorang tentang penampilan mereka.

Orang dengan PDD merasa malu dan cemas tentang ukuran penis. Mereka mungkin keliru percaya bahwa mereka memiliki mikropenis, bahkan ketika ukuran penis mereka normal.

Baca Juga: Beri Kode dengan Follow Akun Instagram Persib, Benarkah Benjamin Mora Segera Melatih Maung Bandung di Liga 1?

Statistik ukuran penis rata-rata


Perkiraan ukuran penis rata-rata bervariasi. Banyak orang percaya bahwa ukuran penis tipikal adalah 6 inci (dalam), tetapi ini salah dan menyesatkan, berpotensi memicu kecemasan pada mereka yang khawatir memiliki penis kecil.

Sebuah analisis 2014 Sumber data dari 15.521 pria menemukan hal berikut tentang ukuran penis:

Rata-rata penis yang tidak ereksi adalah 9,16 sentimeter (cm), atau panjangnya 3,61.

Halaman:

Editor: Desi Nurhayati

Sumber: Medical News Today


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah