Network
JURNAL SOREANG – Alpukat adalah tanaman yang cukup dikenal dan sering kita temui dalam kehidupan sehari-hari.
Alpukat kaya akan vitamin dan nutrisi. Dalam alpukat terkandung lemak tak jenuh (jenis lemak yang baik), yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol, juga mengandung banyak serat.
Alpukat juga dapat memberikan manfaat dari hampir 20 vitamin dan mineral yang terkandung di dalamnya, termasuk potasium, folat, B6, dan vitamin C dan E.
Baca Juga: Ramai Kabar Harga Mie Instan Bakal Naik, Inilah Kandungan dan Dampak Apabila Sering Mengkonsumsinya
Sehingga alpukat sangat baik untuk kesehatan mata, jantung, pencernaan, dan tekanan darah.
Makan alpukat saat hamil juga sangat disarankan. Dalam 1 buah alpukat mengandung sekitar 41 persen folat harian dibutuhkan untuk membantu pertumbuhan janin yang sehat.
Oleh karena berbagai manfaat itu, alpukat juga sering disebut sebagai makanan super.
Baca Juga: 8 Hal Yang Diam-diam Diinginkan Suami saat Hubungan Intim, Istri Wajib Tahu!
Di Indonesia alpukat biasanya diolah menjadi minuman sehat atau langsung dimakan begitu saja.
Tetapi di luar cara mengkonsumsinya, kebanyakan orang hanya tahu sedikit tentang fakta alpukat. Salah satunya adalah apakah alpukat adalah buah, atau sayur?
Sebelum menjawab pertanyaan itu, sangat penting untuk memahami perbedaan antara buah dan sayuran.
Baca Juga: Ambisi Carlo Ancelotti Targetkan Real Madrid Sapu Bersih Semua Gelar Musim 2022-2023
Hal pertama yang perlu diketahui adalah bahwa ada dua bentuk klasifikasi, yaitu botani (ilmu yang mempelajari tentang tumbuhan) dan kuliner (aktivitas memasak).
Untuk diklasifikasikan ke dalam botani, objek yang dimaksud harus mengandung biji dan berkembang dari bunga tanaman.
Namun, bagian tanaman lainnya yang dapat dimakan, seperti daun, batang, dan akar, adalah sayuran.
Baca Juga: Ribuan Bobotoh Gelar Aksi, Robert Alberts Mengundurkan Diri, Berikut Penjelasan Umuh Muchtar
Alpukat berkembang dari bunga, jadi dari perspektif botani, mereka dianggap buah.
Namun, meskipun memenuhi semua persyaratan untuk buah, di beberapa negara lain, alpukat lebih sering diperlakukan sebagai sayuran dalam hal bagaimana caranya diolah .
USDA (Departemen Pertanian Amerika Serikat) setuju untuk mengklasifikasikan alpukat sebagai sayuran karena kandungan nutrisi dan kegunaan kulinernya.
Baca Juga: Hentikan Polemik! Sekjen Yunus Nusi: Kalau PSSI Keluar dari AFF, Publik Bakal Nonton Apa?
Rasa alpukat tidak semanis buah-buahan lainnya, tetapi fleksibilitasnya dalam semua jenis hidangan membuatnya menjadi sayuran yang sangat tidak biasa.
Tak heran jika kita kesulitan mengklasifikasikan alpukat ke dalam satu kategori saja.***
