Network
JURNAL SOREANG - Beberapa suami mungkin sudah mengeluhkan adanya disfungs ereksi saat mereka melakukan aktivitas hubungan intim dengan istri.
Seperti diketahui disfungsi ereksi pada saat hubungan intim pasutri pada suami bisa disebabkan oleh berbagai hal.
Secara umum, untuk bisa ereksi, pria, termasuk suami, membutuhkan suplai darah yang memadai ke penis agar dapat berfungsi dengan benar.
Baca Juga: Benarkah Pijat Prostat Bikin Suami Tahan Lama Saat Hubungan Intim? Ini Jawaban Dokter
Dilansir dari Men's Journal, jumlah sebenarnya dari darah yang dibutuhkan untuk mencapai ereksi bervariasi di antara orang-orang.
Rata-rata, sekitar 130 mL atau 4,4 ons. Ini adalah sebagian kecil dari 4.500 hingga 5.600 mL darah yang bersirkulasi ke seluruh tubuh manusia dewasa pada waktu tertentu.
Karena ereksi membutuhkan jumlah darah yang relatif kecil, tidak ada peningkatan produksi darah dalam tubuh. Tetapi darah dialihkan untuk memasok jaringan di penis.
Baca Juga: Benarkah Mr P Besar dan Sering Hubungan Intim Membuat Miss V Longgar? Begini Penjelasan Ahli
Bagi para suami, menghindari disfungi ereksi bisa dilakukan dengan beragam cara, namun ada tiga hal yang kerap terlupa yang justru, tanpa disadari, bisa jadi penyebab jika konsumsi berelebih.
Garam
Makanan asin meningkatkan jumlah natrium dalam darah Anda, yang pada gilirannya dapat menyebabkan tekanan darah Anda meningkat.
Peningkatan tekanan darah Anda dapat merusak pembuluh darah yang memasok darah ke penis Anda.
Gula
Peningkatan asupan gula dapat meningkatkan risiko terkena diabetes, gangguan yang dapat merusak aliran darah Anda.
Kelola asupan gula agar tidak berlebihan dalam bentuk apa pun seperti permen, kue kering, minuman manis, dll.
Lemak trans
Bentuk terburuk dari lemak makanan yang tidak memiliki manfaat kesehatan.
Baca Juga: Tahukah Anda? Posisi Duduk Istri Bisa Menandakan Kemampuan Bercintanya, Begini Cara Mengetahuinya
Kelola masukan lemak trans seperti kue, kue kering, kue kering, makanan olahan, dan makanan yang digoreng.
Bagi sebagian suami, menghentikan asupan sama sekali gula atau garam sepanjang hidup mungkin jadi hal yang susah untuk dilakukan.
Ketika memaksakan menghentikan sesuatu, kemudian merasa bosan, biasanya akan kembali mengkonsumsi dengan jumlah yang mungkin lebih besar.
Baca Juga: Rata-rata Ukuran Mr P di Seluruh Dunia dan di Indonesia, Negara Ini Bikin Kaget!
Mengelola asupan dengan mengkonsultasikan pada dokter atau ahli gizi untuk disesuaikan dengan usia, jenis aktivitas harian, dan tingkat stres merupakan pilihan bijak.
Secara umum, jika Anda tidak memiliki kondisi medis yang mendasarinya, mudah untuk secara alami meningkatkan aliran darah ke penis Anda.
Membuat perubahan gaya hidup tertentu dan modifikasi pola makan dapat membantu meningkatkan aliran darah ke penis Anda.
Berkomunikasi dengan pasangan Anda dan memahami apa yang berhasil bagi Anda untuk mempertahankan ereksi.
Konsultasikan dengan dokter jika ada masalah signifikan saat mencoba mencapai atau mempertahankan ereksi.***
