Budaya hygge sendiri merupakan budaya yang mudah dilakukan dan dapat diterapkan dimana saja. seperti saat berkunjung ke Denmark.
Fenomena Hygge dalam Pop Culture
Hygge juga menjadi fenomenal di berbagai belahan dunia. Buku-buku tentang hygge juga kebanyakan dibaca oleh orang asing. Berbagai macam peralatan dan merchandise juga diproduksi dengan pernak-pernik hygge.
Barang yang banyak diproduksi dengan budaya hygge adalah selimut yang dapat dipeluk serta lilin yang menenangkan. Ada juga pakaian hygge seperti sweater yang lembut.
Wisatawan yang berkunjung ke Denmark dapat merasakan budaya hygge dengan kuat. Biasanya orang-orang Denmark melakukan makan malam yang lezat di restoran bersejarah yang dikelilingi oleh lilin seperti di Duus Wine Cellar di Aalborg, terletak di sebuah bangunan dari tahun 1624.
Mereka juga berjalan-jalan di taman hiburan Tivoli Gardens yang indah di Kopenhagen atau di pantai barat Jutlandia.
Iklim yang dingin mendorong orang Denmark untuk menghabiskan waktu bersama di dalam ruangan. Musim dingin adalah waktu utama untuk hygge.
Hygge juga mencerminkan nilai-nilai masyarakat di Denmark seperti kesetaraan dan kesejahteraan semua orang.***