15 Tatakrama yang Perlu Diajarkan pada Anak Sejak Dini

- 7 Oktober 2021, 20:05 WIB
15 Tatakrama yang Perlu Diajarkan pada Anak Sejak Dini
15 Tatakrama yang Perlu Diajarkan pada Anak Sejak Dini /

JURNAL SOREANG – Mengajarkan tatakrama pada anak itu akan lebih baik jika dimulai sejak dini. Karena semakin dini diajarkan tatakrama maka akan semakin cepat pula si kecil memahaminya.

Tidak sedikit orang tua yang sering memaklumi sikap negatif pada anak dengan alasan “maklum namanya juga anak-anak, masih kecil wajar begitu”.

Contohnya saat bertamu sering mondar mandir naik ke sofa, atau masuk ke ruangan-ruangan pemilik rumah.

Baca Juga: 8 Jenis Sayuran yang Sehat Untuk Ibu Hamil

Atau ketika berkunjung kerumah teman yang sudah cukup dekat, bisa dengan bebas keluar masuk kamar sampai loncat-loncat di kasurnya.

Masih banyak lagi sikap-sikap anak yang tanpa kita sadari sebenernya tidak boleh dilakukan di rumah orang lain.

Berikut ini ada 15 tatakrama yang perlu diajarkan pada anak sejak dini.

Baca Juga: Selain Tingkatkan Imun, Ada Manfaat Lain Bawang Hitam untuk Solusi Finansial

1. Mengatakan tolong, maaf, permisi, dan terima kasih
2. Tidak memotong percakapan orang lain
3. Mengetuk pintu sebelum masuk
4. Tutup mulut saat batuk dan bersin
5. Tidak mengejek atau mengolok-ngolokan orang lain

Baca Juga: Fakta Menarik Dubai, Kota Termegah dan Termewah di Jazirah Arab

6. Bersikap hormat pada orang yang lebih tua
7. Tidak memotong antrian
8. Tidak berkata buruk tentang fisik orang lain
9. Menggunakan bahasa yang sopan
10. Mau menawarkan bantuan

Baca Juga: Perolehan Medali Sementara PON Papua, 7 Oktober 2021, Jabar Masih Memimpin, Banten masuk Top 10

11. Menghargai orang yang memberikan pelayanan
12. Ajari anak untuk membuang sampah pada tempatnya
13. Ajari anak untuk mendengarkan dengan seksama ketika ada orang yang mengajak bicara
14. Ajari anak untuk meminta izin terlebih dahulu jika ingin meminjam milik orang lain
15. Ajari anak untuk tidak pelit pujian

Baca Juga: Penyidikan Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Masih Berlanjut, Polri Jamin Pelaku akan Ditangkap

Jadi, walaupun anak masih kecil, sebagai orang tua harus memberikan pengarahan mana yang boleh dan tidak boleh dilakukan pada orang lain juga pada keluarga sendiri.

Untuk mengajarkan tatakrama diatas tentu diperlukan kerjasama dan kekompakan antara Ayah dan Bundanya.

Orang tua harus memiliki visi dan misi yang sama dalam mengajarkan tatakrama pada anak karena itu akan berpengaruh terhadap proses pengajarannya.

Baca Juga: Viral, Sebuah Video ODGJ Melahirkan, Pengakuan Soal Ayah Bayi Mengejutkan!

Jika salah satu orang tua ada yang tidak sependapat dengan tatakrama tersebut tentu si kecil akan bingung membedakan mana yang boleh dan tidak boleh dilakukan.

Dengan menerapkan kebiasaan baik dari sejak dini maka si kecil pun akan terbiasa melakukan kebaikan dan tatakrama tersebut diluar lingkungan rumahnya.***

Editor: Handri

Sumber: Instagram


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah