Network
JURNAL SOREANG - Bagi Ibu rumah tangga mengatur keuangan memang gampang-gampang susah karena kita tidak pernah tau apa yang akan terjadi di kemudian hari, sehingga seringkali Ibu rumah tangga secara tanpa sadar melakukan kesalahan.
Biasanya kesalahan yang sering terjadi dalam mengatur keuangan rumah tangga adalah seperti berikut:
1. Pengeluaran melebihi pemasukan
Baca Juga: Squid Games Pernah Alami Penolakan Selama Sepuluh Tahun
Di Indonesia sendiri gengsi sudah seperti budaya, handphone masih berfungsi sudah ganti dengan yang baru, menggelar pernikahan harus di gedung, menyekolahkan anak di sekolah internasional, lihat ada baju koleksi terbaru yang lucu untuk anak langsung checkout di keranjang, dan masih banyak lagi.
Padahal jika Ibu rumah tangga bisa konsisten untuk tidak tergoda dengan hal yang kurang begitu penting seperti itu dan tetap hidup biasa pun kita bisa tetap bahagia.
Pikirkanlah antara keinginan dan kebutuhan, lihatlah kemmapuan keuangan yang kita miliki, jangan sampai gengsi merusak target keuangan yang sudah Anda buat.
Baca Juga: Mengejutkan! Azis Syamsuddin Diduga Punya 8 Kaki Tangan di KPK
2. Tidak memilki daftar anggaran
Tidak memiliki anggaran pengeluaran keluarga bisa merusak keuangan rumah tangga, karena dengan begitu Ibu rumah tangga cenderung tidak bisa mengontrol pengeluaran.
Sebaiknya buatlah anggaran secara sederhana yang berisi pemasukan dan pengeluaran.
3. Senang membandingkan diri dengan orang lain
Tidak percaya dengan diri sendiri dan selalu melihat apa yang orang lain baru miliki bisa menjadikan Anda membeli barang yang belum tentu dibutuhkan, contohnya tidak kuat melihat tetangga memiliki barang baru lantas Anda jadi ikut-ikutan membelinya.
Belajarlah untuk lihat ke bawah untuk urusan dunia dan lihat ke atas untuk urusan akhirat. Masih banyak orang yang lebih kesulitan dari kita.
Baca Juga: Rugikan Negara Rp233 Miliar, Buronan Kelas Kakap Burhanuddin Berhasil Ditangkap Bareskrim Polri
4. Mudah terguda promo dan diskon
Seberapa sering Anda tergoda untuk membeli beberapa produk karena diskon setengah harga, mulai dari popok bayi, susu, skincare, baju, dan lain-lain.
Silahkan pikirkan kembali apakah membeli produk yang diskon itu akan selamanya untung? Justru promo diskon dibuat untuk menarik perhatian anda sehingga anda membeli produk yang belum tentu diperlukan, ujungnya bukan hemat tapi pengeluaran malah jadi membengkak.
Baca Juga: Misteri Pemilik Rambut Merah Dalam Drama Squid Game
5. Menunda menabung
Banyak yang menyadari pentingnya menabung tapi masih banyak yang belum menjadikan hal ini kebiasaan yang harus dilakukan, padahal dengan menabung dapat menjadi solusi ketika ada sesuatu yang darurat tabungan tersebut bisa dipakai.
Jadi bukan malah ketar ketir sibuk mencari pinjaman. Akhirnya tanpa sadar pengeluaran membengkak karena harus membayar bunga dari tagihan hutang tersebut
Baca Juga: Perolehan Medali Sementara Top 10 PON Papua, 6 Oktober 2021, Jabar Memimpin, Ridwan Kamil: Gaskeun!
6. Meminjam untuk kebutuhan konsumtif
Kebanyakan ibu rumah tangga masih ada yang memiliki hutang konsumtif misalnya hutang kartu kredit karena habis membeli gadget terbaru, perhiasan terbaru dan lain-lain.
Kebiasaan menggunakan uang yang belum dimiliki itu berbahaya karena tanpa sadar akan membuat anda bisa memiliki gaya hidup diatas kemampuan yang anda miliki.
7. Memberi pinajaman ke orang lain
Memberikan pinjaman atau bantuan kepada orang lain adalah hal yang mulia, namun jangan juga terlalu baik, terlebih pada orang yang tidak bertanggung jawab.
Sebaiknya pinjamkan uang pada orang yang benar-benar membutuhkan dan terbukti bertanggung jawab, atau lebih baik berikan uang Anda tanpa perlu memminjamkannya. Supaya Anda tidak kerepotan menagih tapi justru orang tersebut banyak berdalih akhirnya hutangnya pada Anda pun tidak terbayar sedangkan Anda membutuhkan uangnya.
Baca Juga: Jelang Hadapi Bhayangkara FC, Persib Bandung Terus Asah Permainan, Berikut Teknis yang Dilakukan
8. Tidak memisahkan rekening pibadi dan bisnis
Hal ini sering dianggap sepele padahal jika dilakukan itu bisa menghindari kekacauan dalam keuangan.
Dengan tidak memisahkan rekening pribadi dan bisnis juga akan membuat Anda senang belanja karena merasa masih punya uang di rekening padahal itu adalah uang untuk memutar balikkan modal bisnis anda.
9. Membeli barang berdasarkan harga bukan kualitas
Ini kesalahan yang paling sering dilakukan ibu rumah tangga. Belilah barang berdasarkan kualitasnya, walaupun barang yang berkualitas memang lebih mahal, tapi pasti akan lebih awet daripada yang murah tapi cepat rusak.
Membeli barang yang murah tapi cepat rusak itu membuat pengeluaran bengkak karena harus beli dan beli lagi.
10. Tidak berinvestasi
Memiliki tabungan untuk digunakan saat waktu darurat itu penting, tapi akan lebih baik jika Anda juga berinvestasi yang bisa diguanakan untuk jangka panjang. Investasi bisa dengan investasi saham, property, atau emas.
Itulah 10 kesalahan yang dilakukan ibu rumah tangga dalam mengatur keuangan keluarga, jika sudah sadar dengan kesalahan ini jangan dilakukan lagi ya moms.***
