JURNAL SOREANG – Brunei Darussalam merupakan negara yang banyak memiliki fakta-fakta yang menarik di dalamnya.
Selain itu, Brunei Darussalam adalah negara yang dipimpin oleh seorang sultan yang bernama Hassanal Bolkiah.
Sebagai negara yang terletak di pulau Kalimantan, Brunei ternyata memiliki makanan khas yang tidak berbeda jauh dengan Indonesia.
Baca Juga: Biaya Konstruksi Bengkak Rp4,1 Triliun, DPR Minta Audit Proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung
Sebagaimana dilansir Jurnal Soreang dari berbagai sumber, ada satu makanan khas Brunei yang bernama Ambuyat.
Ambuyat adalah makanan tradisional yang sangat disukai oleh para masyarakat di Brunei Darussalam.
Bahan dasar untuk membuat ambuyat ini terdiri dari bubur sagu yang memiliki tekstur lengket dan berwarna putih menyerupai lem.
Kemudian, ditambahi dengan sup ikan atau ampap ikan, sambal belacan, saus tempoyak, cah kangkung ikan bilis, lalapan, dan jeruk bambangan.
Baca Juga: Sudirman CUP 2021, Putri Kusuma Wardani: Piala Sudirman adalah Ajang yang Besar dan Lebih Top
Makanan khas Brunei ini disantap dengan cara menggunakan sumpit kayu tebal untuk menyendokkan bubur yang kemudian dimasukkan ke dalam sup ikan.