Banyaknya Kasus Hukum Akibat Medsos, Ini Imbauan Ikatan Remaja Masjid

- 11 Februari 2021, 17:13 WIB
Ilustrasi media sosial atau medsos. Masyarakat termasuk generasi muda harus bijak dalam bermedsos./
Ilustrasi media sosial atau medsos. Masyarakat termasuk generasi muda harus bijak dalam bermedsos./ /Pixabay/Pixelkult

"Revolusi mental sendiri adalah gerakan untuk mengubah cara pandang, cara pikir, sikap, perilaku, dan cara kerja generasi muda bangsa Indonesia yang mengacu pada nilai-nilai integritas, etos kerja dan gotong royong," katanya.

Dia menambahkan, ada pun sisi negatif dari penggunaan medsos saat ini adalah tidak diimbangi dengan penggunaan sesuai dengan kebutuhan.

Baca Juga: Dengan Senjata Tajam dan Air Keras, Dua Kelompok Pemuda Lakukan Tawuran Usai Saling Ejek di Medsos

"Dalam artian banyak pengguna yang memanfaatkan medsos sebagai sarana untuk menyebar luaskan berita hoaks, menyudutkan pihak lain yang bahkan tidak bersalah, melecehkan, menyebar kebencian, dan masih banyak lagi kejahatan-kejahatan yang lainnya," katanya.

Dalam bermedsos ini termasuk menghadapi berbagai postingan yang tidak bisa dibendung, maka kita perlu bijak dalam menyikapinya.

"Sikap yang bijak yang dapat kita lakukan saat medsos adalah dengan menerapkan konsep tabayyun yakni melakukan verifikasi, check and recheck, atau meneleti kembali informasi tersebut. Tabayyun ini diperintahkan Allah SWT dalam QS. Al Hujurat," katanya.

Baca Juga: Perlu Juga Rehat dari Medsos, Ini Tujuh Caranya

Pentingnya tabayyun karena bisa jadi berita yang disampaikan oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab itu bersifat mengadu domba atau berisi kebohongan yang bisa menimbulkan perselisihan di tengah-tengah kehidupan.

"Tabayyun harus menjadi prosedur tetap bagi setiap orang dalam menerima informasi dari mana pun dan siapa pun, serta dalam ruang lingkup apa pun baik keluarga,masyarakat bahkan bernegara," katanya.

Selain Tabayyun, menurut Jajang, sikap lain dalam bermedsos adalah sadar kalau medsos ini dapat dilihat oleh semua kalangan sehingga harus mengutamakan prinsip kehati-hatian.

Halaman:

Editor: Sarnapi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah