JURNAL SOREANG - Aktivitas fisik sebelum tidur memicu detak jantung meningkat. Hal ini merupakan salah satu faktor anak sulit tidur di malam hari. Kecukupan tidur pada anak akan semakin berkurang seiring dengan bertambahnya usia anak. Sehingga anda harus membuat jadwal tidur yang konsisten.
Dilansir dari laman idai.or.id, tidur adalah aktivitas utama otak sepanjang awal perkembangan. Tidur memegang peranan penting dalam maturasi otak in utero dan ekstra uterin. Fungsi otak manusia pada masa anak, dewasa, dan masa tua dipertahankan oleh interaksi kompleks dengan lingkungan selama periode terjaga.
Durasi Tidur Anak Sesuai Usia Per Hari
Baca Juga: Onic Esports Bantai Echo Filipina 3-0, Raja Langit Tantang Blacklist International di Final MSC 2023
Baru lahir :16-20 jam
Usia 0-1 tahun : Durasi tidur 14-15 jam
Usia 1-3 tahun : Durasi tidur 12 jam
Usia 3-6 tahun : Durasi 11-12 jam
Usia 6-12 tahun : Durasi 10-11 jam
Baca Juga: Kualitas yang memadai! Tenyata Inilah 2 Daftar SMA Terbaik Di Kabupaten Toba, Sumatera Utara yang Jadi incaran
Bila jumlah waktu yang dibutuhkan untuk tidur tidak mencukupi, maka dapat terjadi gangguan tidur.
Tips Menghadapi Anak Sulit Tidur di Malam Hari
Membuat jadwal tidur yang konsisten
Ciptakan suasanan yang tenang sebelum tidur
Batasi konsumsi gula dan kafein
Lakukan aktivitas fisik di siang hari
Berikan keamanan dan kenyamanan.***
Ikuti terus dan share informasi Anda di media sosial Google News Jurnal Soreang, FB Page Jurnal Soreang, YouTube Jurnal Soreang, Instagram @jurnal.soreang, dan TikTok @jurnalsoreang