Sulit Membangun Kerja Sama yang Efektif dengan Rekan Kantor, Gunakan Tips Ini, Berikut Penjelasannya

14 Februari 2023, 15:32 WIB
Ilustrasi, Sulit Membangun Kerja Sama yang Efektif dengan Rekan Kantor, Gunakan Tips dari Konsep Ini, Berikut Penjelasannya /Pixabay

JURNAL SOREANG - Memiliki teman kantor yang cukup sulit untuk diajak bekerja sama merupakan hal yang lumrah terjadi.

Jangan khawatir, kita bisa belajar bagaimana cara mengatasi kesulitan tersebut.

Kita bisa menggunakan konsep COLAB agar lebih efektif menghadapi rekan kerja yang sulit diajak bekerja sama.

Baca Juga: Anti Budget Mahal! Berikut 5 Ide Romantis Rayakan Hari Valentine dengan Sang Kekasih di Rumah

Apa konsep COLAB itu? Dikutip dari thread akun Twitter @vicarioreinaldo, COLAB merupakan singkatan dari Control your emotion, Open the conversation, Listen, Adjust, dan Bring other parties.

Berikut penjelasannya.

1. Control your emotion (mengontrol emosi)

Secara tidak sadar, kita terkadang terbawa oleh emosi ketika mencoba untuk bekerja sama dengan orang-orang yang sulit diajak kerja sama.

Jangankan diajak bekerja sama, untuk berinteraksi saja rasanya enggan.

Baca Juga: Ditengah Gempuran Resesi, 3 Zodiak Ini Diselimuti Rezeki Berlimpah, Keberuntungan Besar dan Terus Meningkat

Untuk mengatasinya, ada hal yang dianjurkan untuk dilakukan yaitu, meditasi. Bukan melakukan gerakan yoga, tetapi kita mencoba untuk memusatkan pikiran dan perasaan agar ketika kita berbicara, kata-kata yang muncul dari mulut kita tidak memancing suasana keruh.

Jangan lupa untuk tarik dan buang nafas secara perlahan agar lebih bisa mengontrol emosi kita.

2. Open the conversation (inisiatif membuka percakapan)

Ada waktunya di mana kita perlu mengajak rekan kerja mengobrol secara empat mata, meski suasana dan hubungan dengan rekan kerja sedang tidak baik.

Baca Juga: 4 Ide Kencan Romantis di Hari Valentine Bersama Pasangan, Bikin Pacar Makin Cinta!

Cobalah lebih dulu untuk berinisiatif, misalnya mulai membuka percakapan yang membahas cara kerja efektif untuk proyek yang sedang di garap.

Selain itu, cobalah untuk selalu berpikiran terbuka saat bertemu dengannya. Pikiran yang terbuka akan membantu kita memahami penyebab orang tersebut sulit untuk diajak bekerja sama.

3. Listen (mencoba untuk memahami seseorang)

Setelah kita menyampaikan tujuan untuk bekerja sama yang efektif, hal yang bisa kita lakukan adalah mendengarkan tanggapannya.

Baca Juga: WOW! Deretan Idola Kpop Terfavorit di Hari Valentine 2023, Ada Jungkook BTS? Pastikan Biasmu Masuk Daftar!

Ini merupakan kesempatan kita untuk mendengar dan memahami apa yang terjadi di dalam diri rekan kerja kita.

Meski kemungkinan ada saat di mana mereka menyampaikan unek-unek secara agresif atau pasif agresif, biarlah, tugas kita hanya perlu untuk mendengar.

Dengan begitu, kita bisa lebih memahami bahwa ada sesuatu yang telah terjadi padanya sehingga ia menjadi orang yang seperti itu.

Baca Juga: Bergelimang Uang Sepanjang Tahun Kelinci Air! 4 Zodiak Ini Didatangi Rezeki dari Segala Arah, OTW Kaya di 2023

4. Adjust (menyesuaikan diri dengan keadaan)

Hal yang dapat kita lakukan ketika menyesuaikan diri dengan keadaan adalah mencari jalan tengah.

Cobalah membuat suatu keputusan yang saling menguntungkan atau bisa diterima oleh kedua belah pihak tanpa menghambat proses pengerjaan proyek.

Namun, jika keputusan tersebut justru berpotensi untuk menggagalkan proyek, kita tidak perlu susah payah untuk menyesuaikan diri dengan rekan kerja kita itu.

Baca Juga: 12 Ucapan Romantis Selamat Hari Valentine Untuk Sang Kekasih, Bikin Pasangan Makin Sayang

5. Bring other parties (meminta/mengajak pihak lain untuk terlibat)

Jika memang sudah ‘stuck’ tidak ada cara lain untuk menyelesaikan permasalahan yang mengakibatkan gagalnya proyek, cobalah meminta bantuan pihak lain, misalnya memohon bantuan pada atasan kita.

Terkadang kita tidak bisa mengontrol rekan kerja secara langsung. Inilah saatnya mencoba untuk membawa isu ini kepada manajer atau atasan kita.

Katakan pada atasan kita bahwa, kita sudah mencoba untuk menjalankan proyek tersebut, dan kita butuh peran orang tersebut, tapi sepertinya orang itu tidak memiliki banyak waktu yang diluangkan untuk mengerjakan proyek.

Baca Juga: Liga Inggris : Arsenal Diprediksi Seri 1-1 Lawan Manchester City                                              

Kita boleh meminta solusi yang baik kepada manajer/atasan kita demi kelancaran jalannya proyek tersebut.

Itulah tips dari konsep COLAB yang bisa kita coba saat menghadapi rekan kerja yang sulit diajak bekerja sama.

Perlu diketahui bahwa konsep tersebut berlaku hanya pada orang-orang yang memiliki karakter tentu, misalnya orang yang kurang memiliki empati, tutur katanya kurang mengenakkan, arogan dan suka memerintah, dan punya atmosfer negatif.

Konsep tersebut tidak berlaku ketika kita menghadapi orang-orang yang memiliki isu suicidal, pernah melakukan tindak kriminal, dan pernah melakukan pelecehan, karena untuk kasus-kasus tersebut ranahnya sudah berbeda.***

Editor: Rustandi

Sumber: Twitter

Tags

Terkini

Terpopuler