JURNAL SOREANG - Sebagian besar pasangan suami pasti menginginkan istrinya untuk bisa hamil dan mendapatkan keturunan.
Setiap wanita pasti memiliki perbedaan ketika mereka sedang hamil, namun ada indikasi atau ciri yang umum dimiliki ketika wanita tersebut sedang hamil.
Salah satunya indikasi seorang wanita hamil adalah dari siklus menstruasi yang mereka dapatkan
Baca Juga: Bulan Madu Di Gunung Dieng Bikin Hubungan Intim Pasangan Suami Istri Makin Romantis
Menstruasi yang terlewat biasanya menunjukkan tanda kehamilan pertama yang terlihat. Setidaknya, jika memiliki siklus menstruasi yang teratur.
Rata-rata siklus menstruasi berkisar dari 24 hingga 38 hari, jika anda telat mendapatkan kan siklus tersebut mungkin itu tanda bahwa anda hamil.
Ketika menstruasi yang tidak teratur atau ringan terjadi sebagai akibat dari pengendalian kelahiran hormonal, Anda mungkin akan lebih kecil kemungkinannya untuk bertanya-tanya tentang kemungkinan kehamilan sampai beberapa minggu telah berlalu.
Pada artikel kali ini akan membahas tanda awal kehamilan , plus menawarkan lebih banyak informasi tentang pilihan Anda.
Katakanlah jika Anda melakukan hubungan intim dengan penetrasi hanya sekali sejak periode terakhir menstruasi. Anda hanya bisa hamil pada satu kesempatan itu, atau sekitar 2 minggu dalam siklus Anda.
Ketika Anda melewatkan menstruasi dan memiliki tes kehamilan positif, Anda mungkin menghitung mundur hari-hari dan berasumsi, cukup dimengerti, bahwa Anda sudah 2 minggu.
Profesional kesehatan biasanya menghitung minggu kehamilan dengan periode terakhir Anda. Hari pertama haid terakhir Anda menandai awal minggu pertama kehamilan.
Baca Juga: Tradisi Menyimpang! Ritual Hubungan Intim Aneh Ini Pernah Ada Di Indonesia, Simak Ceritanya
Pada hari pertama telat haid, Anda sudah dianggap hamil 4 minggu. Ya, meski pembuahan baru terjadi 2 minggu sebelumnya.
Berikut adalah tanda-tanda kehamilan yang umum terjadi pada wanita:
- Mual, dengan atau tanpa muntah
Nama hal ini adalah morning sickness namun hal tersebut tidak sepenuhnya akurat, karena mual terkait kehamilan dapat terjadi kapan saja.
Morning sickness juga tidak selalu melibatkan muntah. Cukup umum untuk merasa mual.
Riset dari 2019 menunjukkan bahwa sementara sekitar 80 persen orang merasakan mual selama awal kehamilan, hanya antara 35 dan 40 persen juga melaporkan muntah.
Baca Juga: Stamina Wanita Dalam Bercinta Dapat Dilihat dari Cara Duduknya, Kok Bisa?
Mual bisa dimulai sejak awal kehamilan, Di sebuah studi 2021 dari 241 orang hamil, peneliti melacak timbulnya penyakit kehamilan mulai dari hari ovulasi.
Dua pertiga dari peserta melaporkan memiliki gejala 11 sampai 20 hari setelah ovulasi. Sekitar 5 persen peserta menyadari gejala lebih awal.
Secara keseluruhan, 94,1 persen peserta mengalami setidaknya beberapa mual dan muntah.
Sekali lagi, ovulasi terjadi sekitar pertengahan siklus Anda, jadi jika Anda memiliki siklus 28 hari, Anda mungkin mulai merasakan mual saat Anda melewatkan menstruasi.
Perlu diingat, bahwa tidak semua orang mengalami mual selama kehamilan.
Baca Juga: Kebebasan Hubungan Intim Tradisi Suku Kalash Pakistan yang Mengejutkan!, Begini Ceritanya
- Payudara lembut atau bengkak
Perubahan pada payudara atau jaringan dada Anda juga cenderung dimulai pada awal kehamilan.
Anda mungkin memperhatikan: pembengkakan payudara, rasa sakit, kelembutan dan kepekaan terhadap sentuhan.
perasaan penuh atau berat, Tentu saja, nyeri dan nyeri tekan biasanya terjadi pada sindrom pramenstruasi (PMS) .
Pembuluh darah di dada atau payudara Anda dapat memberikan petunjuk jika anda hamil: urat biru yang terlihat sering menunjukkan kehamilan , seperti kesemutan di daerah tersebut dan nyeri di bawah ketiak Anda .
Warna areola Anda, atau cincin kulit di sekitar puting susu, mungkin mulai tampak lebih gelap, atau bahkan sedikit lebih besar, pada awal kehamilan.
- Sering buang air kecil
Anda mungkin mengaitkan sering buang air kecil dengan akhir kehamilan, tetapi peningkatan untuk buang air kecil dapat terjadi jauh lebih cepat, kadang-kadang pada awal minggu ke-4 kehamilan (atau tepat pada saat Anda melewatkan menstruasi).
Perubahan penting lainnya yang mungkin Anda perhatikan dalam kebiasaan kamar mandi Anda? Sembelit .
Pada minggu ke-4, meskipun Anda mungkin buang air kecil lebih banyak, Anda mungkin juga merasa kembung dan sesak.
- Perubahan bau dan rasa
Perubahan hormon pada awal kehamilan dapat mempengaruhi indera seperti penciuman dan pengecapan.
Anda mungkin memperhatikan:
peningkatan kepekaan terhadap bau-bau yang biasanya tidak Anda pedulikan, seperti kopi, rempah-rempah, atau produk pembersih, tiba-tiba menjadi tidak enak, rasa logam atau asam di mulut Anda, keengganan untuk makanan tertentu, bahkan yang Anda nikmati, peningkatan air liur
Baca Juga: Resmi! Hasil Kualifikasi AFC U-20 2023 Asian Cup Uzbekistan Diumumkan, Berikut Grup Terdaftar Lolos
- Kelelahan dan kantuk
Merasa lebih lelah dari biasanya adalah tanda umum kehamilan, yang sering muncul sekitar usia 4 minggu.
Tentu saja, sangat umum untuk merasa lebih lelah dari biasanya sebelum menstruasi dimulai. Tetapi jika menstruasi Anda tidak muncul dan kelelahan berlanjut, Anda mungkin ingin melakukan tes kehamilan lebih cepat daripada nanti.
- Pendarahan implantasi
Saat Anda khawatir tentang kehamilan yang tidak direncanakan, sedikit warna merah muda pada tisu toilet atau pakaian dalam Anda mungkin sangat melegakan.
Pendarahan implantasi, yang dapat terjadi ketika sel telur yang telah dibuahi menempel, atau menempel pada lapisan rahim, biasanya terjadi antara minggu ke 3 dan 4, atau antara 10 dan 14 hari setelah pembuahan. Itu sering tepat pada saat menstruasi Anda akan muncul, atau tepat sebelumnya.
Baca Juga: 4 Makanan dan Minuman yang Dapat Meningkatkan Hasrat Hubungan Intim, Nomor Terakhir Mudah Ditemukan
Anda dapat dengan mudah salah mengira pendarahan ini untuk periode yang ringan, terutama jika periode Anda sudah cenderung lebih ringan dan lebih pendek.
Tetapi pendarahan implantasi berbeda dari periode biasa dalam beberapa cara utama:
- Biasanya hanya berlangsung beberapa hari
- Anda akan melihat sangat sedikit darah biasanya tidak cukup untuk mengisi tampon pembalut, atau cangkir
- Darah akan sering berwarna coklat atau merah muda , bukan merah cerah
Hal Ini dapat melibatkan beberapa nyeri panggul atau kram, atau Anda mungkin tidak merasakan sakit sama sekali.
Mengambil tes kehamilan mungkin merupakan pilihan yang baik ketika menstruasi Anda tampak sangat ringan dan darah tidak pernah menjadi merah.
Melakukan tes setiap bulan adalah cara terbaik untuk mengetahui dengan pasti apakah Anda hamil, kata Cynthia Plotch dan Jamie Norwood, salah satu pendiri Stix.
Tes kehamilan dapat menawarkan konfirmasi cepat tanpa perlu menunggu gejala yang mungkin atau mungkin tidak muncul.
“Kami merekomendasikan untuk melakukan tes kehamilan pada hari pertama Anda terlambat haid, atau 19 hari setelah berhubungan seks jika menstruasi Anda tidak teratur,” kata mereka.
Mereka juga menyarankan pengujian hal pertama di pagi hari sebelum Anda minum air, karena urin Anda akan paling terkonsentrasi pada saat itu.***