Sering Disamakan, Air Mani dan Sperma yang Keluar saat Hubungan Intim Ternyata Berbeda, Ini Penjelasannya

10 September 2022, 14:02 WIB
Air mani dan sperma yang keluar saat hubungan intim ternyata dua hal yang berbeda /Azmy Yanuar Muttaqien /Pixabay/Darko Djurin

JURNAL SOREANG – Seorang pria saat melakukan hubungan intim dan terjadi ejakulasi akan mengeluarkan air mani.

Selain disebut air mani, sebagian orang juga menyebut cairan ejakulasi saat hubungan intim dengan sperma.

Akan tetapi, apakah air mani dan sperma yang keluar saat hubungan intim ketik ejakulasi adalah hal yang sama?

Baca Juga: Benarkah Petting Bisa Membuat Istri Hamil! Ini Fakta dan Penjelasan Medisnya

Namun, ternyata sperma dan air mani yang keluar di saat hubungan intim merupakan dua hal yang berbeda tetapi masih berkaitan.

Bisa dikatakan bahwa air mani bukanlah bagian dari sperma dan sperma merupakan bagian dari air mani.

Dilansir Jurnal Soreang dari laman website healthline.com, air mani juga disebut dengan ejakulasi.

Baca Juga: 7 Makanan Ini Bikin Asam Urat Kembali Kumat, Nomor 1 dan 5 Doyan Banget

Biasanya berbentuk cairan keputihan yang keluar dari Mr P ketika seseorang sedang berhubungan intim.

Sementara sperma adalah sel reproduksi laki-laki dan hanya salah satu komponen yang ada di dalam air mani.

Namun, kenapa dua hal yang berbeda ini sering digunakan sebagai istilah yang sama dan digunakan secara bergantian?

Baca Juga: 4 Raja atau Pemimpin yang Berkuasa Hanya Sebentar, Tak Ada Ratu Elizabeth II, Berikut Daftarnya

Mungkin penggunaan istilah kedua hal ini digunakan secara bergantian karena keluar dari tempat yang sama.

Lebih lanjut, air mani sebenarnya merupakan kombinasi antara sperma matang dan cairan yang berasal dari prostat, vesikula seminalis, dan kelenjar bulbourethral.

Cairan tersebut mengandung berbagai bahan di antaranya gula, protein, dan bahkan beberapa vitamin serta mineral.

Baca Juga: Ibu Hamil Bukanlah Orang Sakit! Hubungan Intim Saat Istri Mengandung Sebabkan Keguguran? Begini Fakta medisnya

Perlu diketahui juga bahwa fungsi air mani untuk sebagai pendorong sperma menuju sel telur ketika berhubungan intim.

Selain itu, pembentukan air mani ini ternyata berasal dari beberapa tempat yang berbeda dalam tubuh.

Di antaranya pada testis, epididymis, vas deferens, vesikula seminalis, prostat, dan setelah itu melewati uretra dan keluar saat ejakulasi.

Baca Juga: Posisi Hubungan Intim Terbaik Selama Kehamilan Menurut Medis, Seperti Apa?

Lantas, berapa banyak air mani yang keluar ketika seseorang laki-laki mengalami ejakulasi?

Rata-rata, cairan tersebut akan keluar sekitar satu sendok teh, tetapi ada beberapa faktor yang memengaruhinya.

Faktor-faktor seperti merokok, diet, genetik, kesehatan secara menyeluruh dapat memengaruhi volume yang dikeluarkan.

Baca Juga: 7 Jenis Anxiety Gangguan Mental, Kecemasan Sosial Hingga Trauma Apakah Kamu Mengalaminya?

Tak hanya itu, ketika seorang laki-laki lama tidak berhubungan intim, kemungkinan air mani yang dikeluarkan bisa lebih banyak.***

 

Editor: Ilham Maulana

Sumber: Health Line

Tags

Terkini

Terpopuler