Waspada Jika Mr P Keras Tapi Bengkok Saat Ereksi, Begini Penjelasan Medisnya

JURNAL SOREANG - Saat gairah untuk berhubungan intim muncul, Mr P meresponnya dengan menjadi keras dan tegang.

Kondisi Mr P saat gairah muncul tersebut dinamakan ereksi.

Biasanya, Mr P akan menjadi keras dan lurus saat ereksi.

Baca Juga: Mr P Pendek Bikin Gak PD Saat Berhubungan Intim? Ahli Medis Sarankan Cara Mudah: Dipijat! Simak Langkahnya

Namun, pada sebagian pria, Mr P justru keras tapi melengkung atau bengkok.

Ada yang menganggap kondisi ini bukanlah suatu masalah dan tidak perlu dikhawatirkan.

Tapi ada juga yang merasakan kondisi Mr P yang bengkok saat ereksi tersebut sangatlah menyakitkan.

Baca Juga: Kerap Disalahpahami, Berikut 4 Alasan Mengapa Olahraga Selama Menstruasi Justru Baik untuk Anda, Ladies

Dikutip dari laman medicalnewstoday.com, hal ini disebut penyakit Peyronie.

Peyronie adalah jaringan parut fibrosa yang berkembang di dalam Mr P.

Jaringan parut tersebut menyebabkan Mr P menjadi bengkok saat ereksi.

Baca Juga: Kerap Disalahpahami, Berikut 4 Alasan Mengapa Olahraga Selama Menstruasi Justru Baik untuk Anda, Ladies

Menurut Nasional Institute of Diabetes and Digestive and Kidney Diseases (NIDDK), Peyronie mempengaruhi hingga 23 persen pria yang berusia 40 sampai 70 tahun.

Bahkan, karena Peyronie berkembang seiring bertambahnya usia, penyakit ini juga ditemukan pada pria usia 30 tahun.

Ada kemungkinan lebih banyak pria yang memiliki kondisi seperti ini, tetapi belum melaporkannya ke dokter karena malu.

Baca Juga: Sedih! Kang Tae Oh Hingga Sehun EXO, Berikut 6 Aktor dan Idola Kpop yang Akan Menjalankan Wamil Tahun Ini

Sebab, Peyronie dapat menyebabkan pengurangan panjang dan lingkar Mr P.

Diketahui, ukuran Mr P berbeda saat ereksi dan saat tidak ereksi.

Sebuah penelitian mengungkapkan ukuran Mr P rata-rata berada dalam kisaran berikut ini.

Baca Juga: Sedih! Kang Tae Oh Hingga Sehun EXO, Berikut 6 Aktor dan Idola Kpop yang Akan Menjalankan Wamil Tahun Ini

Panjang rata-rata Mr P lembek: 9,16 cm atau sekitar 3,6 inci.

Panjang rata-rata Mr P yang lembek membentang: 13,24 cm atau sekitar 5,3 inci.

Panjang rata-rata Mr P yang ereksi: 13,12 cm atau sekitar 5,2 inci.

Baca Juga: Liga Champions : Sports Mole Prediksi Sevilla Kalah 0-2 Lawan Manchester City      

Rata-rata lingkar Mr P lembek: 9,31 cm atau sekitar 3,7 inci.

Rata-rata lingkar Mr P yang ereksi: 11,66 cm atau sekitar 4,6 inci.

Para pria yang menderita Peyronie mengalami penyusutan ukuran Mr P.

Baca Juga: 7 Hal yang Dikatakan Warna Menstruasi Tentang Kesehatan Anda, Ladies

Terkadang Peyronie hilang dengan sendirinya, namun kebanyakan justru semakin memburuk.

Dokter hanya akan mempertimbangkan pengobatan jika kondisi Mr P bengkok yang itu terasa menyakitkan.

Pengobatan juga disarankan apabila Peyronie menyebabkan pria sulit berhubungan intim.

Baca Juga: Ternyata Orgasme Pada Wanita ada Beberapa Jenis Bukan Karena Hubungan Intim Saja, ini Penjelasan Profesional

Perawatan untuk penyakit Peyronie berfokus pada pengangkatan jaringan parut dari dalam Mr P.

Hal itu dilakukan bisa dengan obat-obatan, pembedahan, atau teknologi ultrasound.

Perlu diingat, penyusutan ukuran Mr P tetap tidak dapat diubah.

Baca Juga: Benarkah? Hubungan Intim Bisa Jadi Bagian Dari Perawatan Kulit, Ini Penjelasannya

Akan tetapi, memperbaiki kondisi Mr P yang bengkok saat ereksi dapat membantu mengembalikan fungsi seksual dan mengurangi rasa sakit.***