JURNAL SOREANG - Kondisi hamil ternyata mempengaruhi gairah bercinta atau dorongan hubungan intim ibum hami atau bumil.
Tak selamanya turun atau naik, ibu hamil memiliki masa pasang surut hasrat bercinta untuk hubungan intim.
Karenanya suami perlu memahami pasang surut-nya hasrat bercinta istri saat masa kehamilannya.
Pemahaman mengenai naik turunnya gairah bumil untuk hubungan intim penting bagi pihak istri ataupun suami agar kehidupan bercintanya tetap stabil.
Baca Juga: Update! Kim Minju Eks IZONE Akan Mengakhiri Kontrak dengan Agensi Lama, Bagaimana Nasib Selanjutnya?
Umunya saat kondisi tubuh mendukung, hubungan intim secara medis aman dilakukan selama masa kehamilan.
Mungkin terjadi beberapa perubahan sebab hasrat bumil yang naik turun saat masa mengandungnya.
Lalu bagaimana pasanga surut gairah bumil saat masa mengandung?
Dilansir Jurnalsoreang.com dari nct.org.uk berikut pasang surut gairah bumil berdasarkan trmesternya:
1. Trimester Pertama
Berdasarkan penelitian menemukan bahwa saat memasuki usia muda kehamilan yaitu trimester awal akan menunjukkan penurunan bertahap dalam gairah bercinta bumil.
Beberapa hal yang dapat menjadi pemicu penurunan gairah hingga kehidupan bercinta bumil di trimester pertama antara lain:
-mual
-kelelahan
-perasaan takut keguguran atau membahayakan bayi;
-kurang minat;
-tidka nyaamn;
-kecanggungan fisik;
-takut infeksi;
-takut pecah ketuban.
Baca Juga: Lisa BLACKPINK Menang Best K pop di MTV VMA 2022, Ini Reaksi Penggemar
Ini hanya parameter saja, beberapa bumil justru mengalami peningkatan gairah di usia hamil muda ini.
2. Trimester Kedua
Pada trimester ini tingkat gairah bercinta bumil cukup bervariasi.
Namun umumnya hasrat bercinta bumil sudah mulai meningkat dari sebelumnya.
Baca Juga: Lisa BLACKPINK Menang Best K pop di MTV VMA 2022, Ini Reaksi Penggemar
Banyak bumil pada tahap ini mengalami peningkatan libido sebab telah beradaptasi dengan tubuh hamil mereka.
Sebuah studi menunjukkan bahwa saat memsuki trimester kedua bumil merasa lebih aman dan intim untuk melakukan aktivitas bercinta.
Studi lain menjelaskan bahwa istri baru merasakan orgasmenya selama masa kehamilan di trimester kedua tersebut.
3. Trimester Ketiga
Memasuki trimester ketiga, sebagian besar bumil merasakan kekhawatiran tentang efek orgasme terhadap kontraksi rahim.
Para bumil juga merasa kesulitan menerapkan posisi hubungan intim tertentu, yang membuat hasrat mereka sedikit menurun.
Mereka tidak terlalu tertarik untuk melakukan aktivitas bercinta di trimester akhir ini.
Itulah beberapa informasi seputar naik turunya gairah bercinta bumil di masa kehamilan.***