JURNAL SOREANG – Tak sedikit istri yang ingin segera hami usai melakukan hubungan intim atau bercinta.
Namun ternyata pasangan suami istri yang menjalani program hamil tidak hanya harus memahami soal hubungan intim atau bercinta, melainkan harus mengetahui juga soal ovulasi.
Pasalnya, erat kaitan ovulasi istri dengan program hamil, sehingga hubungan intim atau bercinta bisa lebih efektif.
Seksolog dokter Boyke juga sempat menjelaskan bahwa pasangan suami istri yang tengah menjalankan program hamil harus mengetahui ovulasi agar bisa bercinta atau hubungan intim di waktu yang tepat.
Dokter Boyke juga sempat membeberkan bagaimana cara menghitung masa subur pada istri agar segera hamil usai bercinta atau hubungan intim.
Dokter Boyke mengatakan bahwa masa subur istri dapat dihitung melalui kalender secara manual, hal ini akan membantu pasangan suami istri menentukan jadwal bercinta atau hubungan intim.
Namun, tak sedikit pasangan suami istri yang belum mengetahui cara menghitung masa subur melalui kalender secara manual.
“Ada yang namanya sistem kalender, untuk nentuin masa suburnya wanita,” katanya.
Selanjutnya, Dokter Boyke pun membeberkan cara menghitung masa subur pada istri.
Menurutnya, masa subur ada masa hari ke-11 hingga ke-17 dan dapat dihitung dari menstruasi pertama.
“Mensnya kapan, contohnya tanggal 10, jadi masa subur tuh hari ke-11 sampai hari ke-17 di hitung dari mens yang pertama,” kata dokter Boyke.
“Kalau mau hamil, jadi hubungan intim dilakukan pada tanggal 20, 22, 24, 26 itu masa-masa subur,” lanjutnya.
Ia menyarankan agar pasangan suami istri yang tengah program untuk memiliki momongan untuk tidak bercinta atau melakukan hubungan intim telalu sering.
Pasalnya, lanjut dokter Boyke, sperma hidup dalam tiga hari dan sel telur juga bisa demikian.
Sehingga, jika waktu yang tepat maka kemungkinann istri hamil lebih besar.
“Karena sprema hidupnya tiga hari, sel telur juga hidupnya bisa jadi tiga hari.
Sperma ketika masuk ke dalam Miss V, gak langsung mati dia akan menunggu selama tiga hari, mendapat makanan dari cairan Miss V,” katanya.
“Ketika masuk ke Miss V, sperma juga ada campuran prostat, segala macem jadi dia bisa hidup sampai tiga hari,” lanjutnya.
Tidak hanya itu, dokter Boyke juga mengungkapkan tips pada pasangan suami istri jika ingin memiliki anak laki-laki dan perempuan.
“Kalau dia pengen punya anak laki-laki, hubungan intim dilakukan pada saat ovulasi karena sperma lebih cepet.
Baca Juga: Benarkah Minum Air Es Dapat Membuat Perut Semakin Buncit? Simak Penjelasan Dr Saddam Ismail
Kalau ingin anak perempuan hubungan intimnya dua hari sebelum ovulasi,” katanya, dikutip JurnalSoreang.Pikiran-Rakyat.com dari YouTube TransTV Official pada Selasa, 23 Agustus 2022.
3 cara mengetahui ovulasi istri menurut dokter Boyke
1. Ovu test
Ditest apakah saat itu sel telur ke luar apa tidak, ada test pack khusus.
2. USG
Ukurannya dapat terlihat jelas.
3. Spinnbarkeit test
Pemeriksaan ovulasi dengan mengambil sampel lender pada mulut Rahim.
“Ovulasi selalu terjadi 14 hari sebelum menstruasi,” tandasnya.
Itulah cara menghitung masa subur pada istri, agar hubungan intim atau bercinta bisa dilakukan di waktu yang tepat agar potensi kemungkinan hamil lebih besar.
Baca Juga: Tes IQ: Temukan Ikan yang Berbeda Dalam Waktu 10 Detik Saja, si Jeli Pasti Mudah Menemukannya
Manfaat mengetahui ovulasi bagi pasangan suami istri yang tenagh menjalani program hamil yakni agar hubungan intim atau bercinta dapat lebih efektif.
Sehingga, hubungan intim atau bercinta bukan hanya mengejar kenikmatan dan kepuasan saja.***