JURNAL SOREANG - saat melakukan pemanasan atau Foreplay sebelum berhubungan intim, biasanya pasutri melakukannya dengan melakukan cumbuan dan berciuman.
Hal ini sangatlah wajar sebab ciuman bisa merangsang agar hubungan intim lebih bergairah.
Ciuman yang diberikan bisa dilakukan ke sejumlah bagian tubuh pasangan, baik kening, bibir atau bagian tubuh lainnya.
Baca Juga: Nama Kim Do Hoon Kini Mencuat dan Jadi Sorotan Bobotoh, Usai Robert Rene Alberts Pergi Dari Persib?
Tapi jarang diketahui, berciuman ternyata ada manfaatnya baik kesehatan suami istri.
Berikut manfaat berciuman menurut sains seperti dilansirkan laman healthline:
1. Bisa menghilangkan stres
Berbicara tentang kortisol, berciuman menurunkan kadar kortisol dan stres.
Baca Juga: Mauro Icardi dari Paris Saint-Germain Terbuka untuk Pindah ke Manchester United
Berciuman penuh kasih sayang lainnya, seperti memeluk, berdampak pada proses fisiologis yang terkait dengan manajemen stres.
2. Kurangi kecemasan.
Manajemen stres mencakup seberapa baik dalam menangani stres dan kecemasan.
Berciuman dan saling memberikan kasih sayang membantu menenangkan Anda.
Oksitosin mengurangi kecemasan dan meningkatkan relaksasi dan kesehatan.
3. Melebarkan pembuluh darah
Menurut Andrea Demirjian, penulis buku, “Kissing: Everything You Ever Wanted to Know About One of Life’s Sweetest Pleasures”, berciuman meningkatkan detak jantung dengan cara melebarkan pembuluh darah.
Saat pembuluh darah melebar, aliran darah meningkat dan menyebabkan penurunan langsung pada tekanan darah. Karenanya berciuman baik untuk jantung, secara harfiah dan metaforis.
4. Meredakan kram
Efek pembuluh darah yang melebar dan peningkatan aliran darah dapat membantu meredakan kram.
Baca Juga: Kim Do Hoon Ramai Dibahas Bobotoh Persib, Pengganti Robert Rene Albert?
5. Meredakan sakit kepala
Pelebaran pembuluh darah dan penurunan tekanan darah juga bisa meredakan sakit kepala.
Karenanya berciuman dapat membantu mencegah sakit kepala dengan menurunkan stres, yang dikenal sebagai pemicu sakit kepala.
6. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
Bertukar ludah dapat meningkatkan kekebalan. Satu studi tahun 2014 menemukan bahwa pasangan yang berciuman sering berbagi mikrobiota yang sama dalam air liur dan lidah mereka.
Baca Juga: 5 Penemuan Penting yang Dapat Mengubah Dunia, Apa Saja? Berikut Daftar Lengkapnya
7. Mengurangi respon alergi
Berciuman telah terbukti memberikan bantuan yang signifikan dari gatal-gatal dan tanda-tanda lain dari reaksi alergi yang terkait dengan serbuk sari dan tungau debu rumah tangga.
Stres juga memperburuk reaksi alergi, jadi efek ciuman pada stres juga dapat mengurangi respons alergi seperti itu.
8. Mencegah gigi berlubang
Berciuman merangsang kelenjar ludah yang meningkatkan produksi air liur. Air liur melumasi mulut, membantu menelan, dan membantu menjaga sisa makanan agar tidak menempel pada gigi. Ini dapat membantu mencegah kerusakan gigi dan gigi berlubang.
Baca Juga: Brenford Menang 4-0 atas Manchester United, Thomas Frank : Ini Gila
9. Meningkatkan gairah berhubungan intim.
Ciuman romantis mengarah pada gairah hubungan intim dan seringkali menjadi kekuatan pendorong di balik keputusan wanita untuk berhubungan intim.
Air liur juga mengandung testosteron (hormon seks yang berperan dalam gairah seksual).
Semakin lama dan semakin bergairah berciuman, semakin banyak testosteron yang dilepaskan.
10. Mengencangkan otot-otot wajah
Baca Juga: 9 Cara Diet Menurunkan Berat Badan Tanpa Olahraga ini Jarang Diketahui, Berikut Penjelasan Ahli Gizi
Tindakan berciuman dapat melibatkan 2 hingga 34 otot wajah. Sering-seringlah berciuman dan menggunakan otot-otot ini secara teratur seperti latihan untuk wajah.
Ini dapat membantu mengencangkan otot-otot wajah. Melatih otot-otot wajah Anda juga dapat meningkatkan produksi kolagen, yang berkontribusi pada kulit yang lebih kencang dan tampak lebih muda.***