JURNAL SOREANG - Apakah anda berprofesi sebagai penulis, pernahkah merasakan kendala yang sering terjadi dan dirasakan.
Ada beberapa kendala atau penyakit yang sering dirasakan oleh para penulis, diantaranya kehilangan ide dan tangan terasa nyeri.
Ketika anda merasakan hal tersebut, berikut cara mengetahui penyakit apa dan bagaimana mengatasinya.
Baca Juga: Tajir Melintir! 5 Pemain Top dengan Bandrol Termahal di Serie A Brasil 2022, Ada yang Rp 3,77M
Tika Widya seorang penulis, melalui akun Instagram miliknya memberikan tips kesehatan untuk mengetahui dan mengatasi penyakit yang sering dirasakan.
Dikutip Jurnal Soreang dari Instagram @tikawidya.writer, seorang Penulis Lepas Tika Widya menjelaskan ada 3 jenis penyakit yang sering dirasakan.
Menurut Tika Widya, ada 3 macam penyakit yang sering dirasakan oleh penulis, simak apa saja dan bagaimana cara mengatasinya.
Baca Juga: Ditengah Kontroversi Skandal Bullying Kim Garam, LE SSERAFIM Raih Trofi Ketiga dari Album Debutnya
1. Colygraphia/ Writer's Block
Penyakit ini terjadi saat penulis kesulitan dalam menemukan ide.
Cara mengatasinya:
- Istirahat dari menulis terlebih dahulu.
- Jalan-jalan/ Me Time.
- Berolahraga.
- Nonton film, baca buku/ gunakan writing prompt.
2. Typomania/ Writer's Obsession
Adalah Obsesi menggebu-gebu untuk segera menerbitkan karya sendiri, Obsesi tersebut menjadikan penulis jadi emosional saat karya ditolak.
Cara mengatasinya:
- Pahami bahwa kegagalan adalah jalan keberhasilan yang tertunda.
- Praktik Mindfulness.
- Kembangkan kesabaran saat harus melakukan revisi berkali-kali.
3. Mogigraphia/ Writer's Cramp
Adalah penyakit nyeri pada tangan karen terlalu banyak menulis.
Cara mengatasinya:
- Rendam tangan dengan air hangat.
- Saat tidak menulis, latih tangan dengan menggunakan squishy.
- Lakukan peregangan tangan setiap 20 Menit sekali saat menulis.
Demikianlah beberapa penyakit dan cara mengatasinya. Semangat menulis, Semoga teman-teman penulis, senantiasa sehat.***