Bisnis pada tingkat ini memiliki dampak yang lebih besar pada perekonomian regional. Mereka mungkin memiliki jangkauan pasar yang lebih luas dan telah mengembangkan strategi pemasaran yang lebih canggih.
Contoh Usaha Menengah termasuk pabrik kecil, distributor regional, atau perusahaan jasa profesional.
Pentingnya Klasifikasi Berdasarkan Omset
Klasifikasi UMKM berdasarkan omset memainkan peran kunci dalam kebijakan pemerintah dan pengembangan sektor UMKM.
Ini memungkinkan identifikasi kebutuhan dan tantangan yang berbeda di setiap kategori, memungkinkan penyelarasan program dukungan yang lebih efektif.
Selain itu, ini memberikan gambaran lebih jelas tentang kontribusi UMKM terhadap ekonomi nasional.
Baca Juga: Meningkatkan Usaha UMKM: Langkah Langkah Penting untuk Naik Kelas
Tantangan dan Peluang
Meskipun memiliki peran vital, UMKM sering menghadapi tantangan seperti akses terbatas ke modal dan teknologi. Namun, klasifikasi berdasarkan omset juga membuka peluang untuk perluasan dan pertumbuhan. Program pelatihan, akses ke pasar global, dan insentif fiskal dapat membantu UMKM melewati hambatan ini.
Klasifikasi UMKM berdasarkan omsetnya adalah langkah penting untuk memahami dinamika bisnis skala kecil dan menengah di Indonesia.