Bank Indonesia (BI) Gandeng Pepople's Bank of China (YBC) untuk Pemakaian Mata Uang Lokal

- 7 September 2021, 11:13 WIB
Bank Indonesia (BI) dan Bank Sentral China jalin kerja sama
Bank Indonesia (BI) dan Bank Sentral China jalin kerja sama /Pixabay/ R4CProject

JURNAL SOREANG- Nota kesepamahan antara Bank Indonesia (BI) dengan People's Bank of China (PBC) yang dilakukan 30 September 2020 tahun lalu kini resmi di implementasikan.

Kerjasama tersebut ditandatangi langsung oleh Gubernur BI, Perry Wijanarko dan Gubernur PBY, Yi Gang.

Senin,6 September 2021 merupakan, implementasi kerja sama penyelesaian transaksi bilateral yang dilakukan oleh BI dan PBC dengan mata uang lokal (Local Currency Settlement/LCS) antara Indonesia dan Tiongkok.

Kerangka kerja sama dimaksud meliputi, antara lain, penggunaan kuotasi nilai tukar secara langsung (direct quotation) dan relaksasi regulasi tertentu dalam transaksi valuta asing antara mata uang Rupiah dan Yuan.

Baca Juga: Tinggalkan Dolar AS, Transaksi Indonesia-China Resmi Gunakan Mata Uang Lokal

Selain itu, BI juga telah memiliki kerangka kerja sama LCS dengan beberapa negara mitra lainnya, yaitu Jepang, Malaysia, dan Thailand.

Implementasi kerja sama ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan oleh Bank Indonesia untuk mendorong penggunaan mata uang lokal yang lebih luas dalam penyelesaian transaksi perdagangan dan investasi langsung dengan berbagai negara mitra.

Untuk mendukung operasionalisasi kerangka LCS menggunakan Rupiah dan Yuan ini, BI dan PBC telah menunjuk beberapa bank di negara masing-masing untuk berperan sebagai Appointed Cross Currency Dealer (ACCD).

Baca Juga: Kritisi Izin Pendirian Pabrik Vaksin China di Indonesia, Mulyanto: Saya Kurang Ngerti Logika Pak Luhut

Halaman:

Editor: Sarnapi

Sumber: bi.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x