JURNAL SOREANG – Ramadhan identik dengan pengeluaran bertambah bahkan boros. Berikut beberapa tips cara mengatur keuangan di bulan Ramadhan.
1. Susun anggaran
Perencanaan anggaran sangat penting sebagai pedoman untuk belanja selama satu bulan penuh.
Dengan anggaran yang rapih, kita bisa terhindar dari belanja yang tidak perlu sehingga pemborosan bisa ditekan.
Dalam perencanaan anggaran, anda dapat memilah mana belanja yang harus diprioritaskan.
Baca Juga: KULTUM RAMADHAN: Mutiara Nasihat Syaikh Abdul Qadir Jaelani, 3 Hal Mutlak bagi Mukmin. Apa Saja?
2. Analisa anggaran
Setelah anggaran tersusun dengan baik, lakukanlah analisa terhadap strategi keuangan selanjutnya dengan melihat skala prioritas dan prosentase pengeluaran.
3. Bijak dalam berbelanja
Setelah menyusun anggaran, patuhi anggaran tersebut. Saat berbelanja, jangan keluar dari yang sudah dianggarkan.
Sebenrnya akan lebih baik jika anda mempersiapkan keperluan Ramadhan jauh-jauh hari sebelum Ramadhan.
Baca Juga: Stop! Jangan Lakukan 5 Hal Ini Agar Pahala Puasa Ramadhan Tidak Rusak, Simak Penjelasanya
Untuk mendapatkan barang dengan harga yang masih stabil.
4. Cari tempat belanja yang lebih murah
Berbelanjalah di grosir agar anda bisa belanja dalam jumlah banyak dengn harga lebih murah.
Kita belanja hemat yang layak dicoba adalah dengan belanja secara beramai-ramai dan patungan dengan sejumlah tetangga.
Ketika hendak membeli produk yang sama dalam partai besar. Selain itu, berbelanjalah pada saat yang tepat.
Baca Juga: Badan Lemas saat Puasa Ramadhan? Ini Tips agar Bugar Selama Menjalankan Ibadah Puasa Ramadhan
5. Bijak dalam menggesek kartu kredit
Jangan pernah menganggap bahwa kartu kredit sebagai penghasilan tambahan. Kartu kredit memang bisa membantu keuangan tapi kartu kredit pun bisa membuat bangkrut keuangan anda.
6. Dana taktis
Bila sudah pandai menyesuaikan atau membedakan antara kebutuhan dan keinginan.
Anda akan bisa menyisihkan sebagian uang untuk ditabung di rekening atau disimpan di amplop terpisah sebagai dana taktis atau darurat.
Baca Juga: Harusnya Jadi Ramadhan Pertama Bareng Doni Salmanan, Dinan Fajrina Hanya Mampu Lakukan Ini
7. Tak perlu boros, pamer dan gengsi
Jika tak mampu menyelenggarakan open house bagi keluarga besar di rumah saat lebaran.
Anda tidak usah gengsi untuk mengakui. Alihkan saja acara tersebut ke rumah kerabat lainnya yang dinilai lebih mampu menyelenggarakan.
Lebaran bukan berarti harus membeli pakaian baru. Dengan sedikit kreatif mix and match pakaian, anda pun dapat tampil gaya di hari lebaran.***