JURNAL SOREANG- Majelis Komunikasi Alumni Babakan (Albab) Bandung Raya dan Priangan menggelar Webinar Nasional Enterpreneurship Santri bertajuk Membangun Bisnis Startup Islami dan Sosial Media Marketing.
Acara yang diikuti sedikitnya 74 peserta dari berbagai institusi baik Sekolah, Pesantren dan Perguruan Tinggi di Indonesia.
Kegiatan yang berlangsung mulai pukul 09.00 - 12.00 WIB, Sabtu 19 Februari 2022 ini, dibuka langsung oleh Direktur Madrasah Diniyah dan Pondok Pesantren Dirjen Pendis Kementerian Agama RI, Dr. Waryono Abdul Ghafur, M.Ag.
Baca Juga: Mantul! Sepanjang Tahun 2021, Polri Rekrut 83 Santri Hafiz Alquran Melalui Jalur Rekpro
Dalam laporannya Ketua Pelaksana Webinar Eki Ahmad Zaki Hamidi, MT menyampaikan bahwa peserta yang terdaftar dalam google form yang disebarkan mencapai 145 peserta dari 43 Institusi baik itu pesantren, sekolah dan perguruan tinggi di Indonesia.
"Karena memang sasaran peserta adalah santri, pelajar dan mahasiswa yang tertarik untuk dalam dunia bisnis online menggunakan media sosial maupun aplikasi," katanya.
Lebih lanjut Eki menjelaskan bahwa tema yang dipilih sangat relevan dengan kondisi saat ini dimana kemajuan teknologi digital di era Revolusi Industri 4.0 sangat pesat sehingga menuntut kita untuk beradaptasi dan mampu memanfaatkan kemajuan teknologi terutama dalam bidang marketing.
Baca Juga: Sejarah Menarik di Balik Hari Pahlawan, Ada Peran Besar Ulama dan Santri
Dr. Waryono Abdul Ghafur, M.Ag Direktur Madrasah Diniyah dan Pondok Pesantren Dirjen Pendis Kementerian Agama RI, dalam sambutannya menyampaikan bahwa santri harus mandiri dan mampu beradaptasi dengan perkembangan zaman, sehingga kita akan terus mendorong santri agar bisa lebih maju dan berkembang.
"Saat ini kami dari Kementerian Agama memberikan kesempatan bagi santri untuk melanjutkan pendidikan baik S2 maupun S3 di luar negeri sebagai upaya pemerintah memajukan santri sehingga bisa membawa kemaslahatan bagi umat," jelasnya.
"Saya sangat mengapresiasi kegiatan Webinar ini yang di laksanakan Majelis Komunikasi Alumni Babakan Bandung Raya dan Priangan sebagai upaya untuk meningkatkan kemampuan enterpreneur santri," lanjut Waryono.
Baca Juga: Ternyata Santri Juga Tak Kalah dalam Penguasaan Vokasi, Ini Buktinya
Hal senada disampaikan ketua Makom Albab Bandung Raya dan Priangan H. Sidkon Djampi, SH, bahwa pengurus akan terus berupaya memberikan kontribusi bagi santri dan pesantren dengan program-program kegiatan seperti yang pada Webinar Nasional Enterpreneurship Santri yang dilaksanakan saat ini.
Peserta kegiatan sangat antusias dalam mengikuti kegiatan Webinar, hal ini terlihat dari banyaknya pertanyaan yang diberikan oleh peserta, dan peserta mengikuti acara sampai selesai.
Kegiatan ini di moderatori oleh Wati Karmila, M.Pd.I mulai dari Pemateri pertama oleh M. Sahal Mahfud, SE tentang Sosial Media Marketing, maupun pemateri kedua Hamdan Hamedan, MA, tentang Membangun Bisnis Startup Islami, yang keduanya merupakan praktisi dari Kesan sebuah perusahaan yang berhasil meluncurkan aplikasi Kedaulatan Santri (kesan).***