RSUD Al Ihsan Cetak Kinerja Membanggakan. Ini Prestasinya

- 22 Oktober 2020, 13:17 WIB
TIM dokter RSUD Al Ihsan saat melakukan tindakan TEVAR untuk pertama kalinya, Jumat lalu, 16 Oktobwe 2020
TIM dokter RSUD Al Ihsan saat melakukan tindakan TEVAR untuk pertama kalinya, Jumat lalu, 16 Oktobwe 2020 /HUMAS AL IHSAN/

 

JURNAL SOREANG- RSUD Al Ihsan Baleendah, Jawa Barat, berhasil menorehkan prestasi dengan melakukan tindakan TEVAR ( Thoracic Endovascular Aortic Repair) untuk pertama kalinya.

Prestasi pada Jumat, 16 Oktober 2020 lalu berupa tindakan pada pasien dengan kondisi diseksi aorta (robeknya pembuluh darah besar aorta).

"Kasus penyakit kardiovaskular di Indonesia masih memiliki prevalensi yang tinggi, bahkan di era Pandemi Covid19 seperti saat ini," kata Kepala Instalasi Pelayanan Jantung dan Pembuluh Darah RSUD Al Ihsan, dr.Ratna, Sp.JP, di ruang kerjanya, Kamis, 22 Oktober 2020.

Baca Juga: Jumlah Koleksi Buku Perpustakaan Kabupaten Bandung, Jauh dari Standar Perpustakaan Daerah


Dia menambahkan, diseksi aorta adalah sebuah gangguan dengan lapisan dalam dinding aorta robek dan terpisah dari lapisan tengah dinding aorta.

"Aorta merupakan arteri terbesar dalam tubuh yang berperan menerima darah sarat oksigen dari jantung dan mengalirkannya ke organ-organ tubuh. Salah satu penyebab diseksi aorta adalah aneurisma aorta (pelebaran pembuluh darah aorta)," ucapnya.

Kondisi ini dapat berakibat fatal apabila robekan tersebut menyebabkan robeknya seluruh dinding aorta (rupture aorta).

Baca Juga: Cegah Klaster Baru Covid-19, BPBD Kabupaten Bandung Siapkan Titik Pengungsian Baru Korban Banjir

"TEVAR adalah metode yang minimal invasive sehingga pasien tidak perlu dilakukan tindakan operasi bedah (open repair), namun hanya memasang stent graft ke dalam pembuluh darah aorta," jelasnya.

Halaman:

Editor: Sarnapi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x