Network
"Belum selesai penghutanan lakom, PT Geo Dipa Energi malah berencana membuka blok sumur baru. Sehingga, semua pihak harus fokus memperhatikan," katanya.
Lebih lanjut Risdal mengatakan, seharusnya PT Geo Dipa Energi sebelum melakukan kegiatan konsultasi publik sudah membuat kajian mendalam dan komprehensip terkait dampak lingkungan dan sosial.
Selain itu juga, rencana explorasi berikut jadwal timeline. Lalu, apakah PT Geo Dipa sudah melakukan Environmental and Social Sensitivity Mapping, ini bagian dari Penyusunan Environmental and Social Management Framework (dokumen yang perlu disusun sebagai bagian perencanaan kerja eksplorasi).
Baca Juga: RAMALAN SHIO Hari Ini 11 Agustus 2023! Babi, Ayam, dan Anjing Luangkan Waktu untuk Berbicara
"Dokumen kajiannya harusnya sudah selesai dan bisa diakses oleh publik, sehingga seluruh stakeholder bisa membaca dan menelaah terlebih dahulu, pada saat konsultasi publik itu bisa dibahas bersama dan dijadikan rujukan kelanjutan eksplorasi sumur baru di area hutan patuha tentunya," tegasnya.
Oleh karena itu, Risdal berharap pemerintah Kabupaten Bandung dan DPRD harus segera memanggil pihak terkait terutama PT Geo Dipa Energi dan dinas terkait agar dalam pelaksanaanya nanti tidak melabrak aturan dan tetap berpedoman pada upaya menjaga konservasi lingkungan dan alam sekitar.
"Pengawasan harus ketat, karena yang dipakai adalah kawasan konservasi hutan lindung, kalau bisa pihak Asia development Bank (ADB) juga diundang sebagai penyandang dana kegiatan ini. Jangan sampai saat hutan dan seisinya rusak pihak ADB lepas tangan dan tanggung jawab," pungkasnya.***
