Jemput Bola, Disdukcapil Kabupaten Bandung Datangi Sekolah Rekam e-KTP

Sam
- 26 April 2022, 05:23 WIB
Sejumlah petugas melayani siswa saat proses pendataan dan perekaman e-KTP di kampus SMAN 1 Cileunyi, Kabupaten Bandung, Senin 25 April 2022
Sejumlah petugas melayani siswa saat proses pendataan dan perekaman e-KTP di kampus SMAN 1 Cileunyi, Kabupaten Bandung, Senin 25 April 2022 /Sam / Jurnal Soreang /

JURNAL SOREANG - Banyaknya permintaan terkait pembuatan e-KTP, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Bandung tengah gencar jemput bola.

Hal itu diakui Kepala Bidang (Kabid) Pendaftaran Penduduk, Asep M. Yusuf, saat ditemui wartawan Jurnal Soreang, di sela-sela kesibukannya saat melakukan pendataan dan perekaman e-KTP bagi pelajar di SMAN 1 Cileunyi, Kabupaten Bandung.

"Kita sekarang tengah gencar melakukan pendataan dan perekaman kependudukan untuk warga Kabupaten Bandung yang belum tercatat dan terdata di Disdukcapil," kata Asep saat ditemui di SMAN 1 Cileunyi, Kabupaten Bandung, Senin 25 April 2022.

Baca Juga: Elon Musk Jadi Akan Membeli Twitter Sebesar 44 Miliar Dolar

"Kami pun sekarang tengah melakukan pendataan dan pencatatan bagi siswa atau pelajar yang sudah berusia 17 keatas di SMAN 1 Cileunyi," tambahnya.

Dikatakan Asep, hal ini lantaran selama pandemi Covid-19, banyak warga yang merasa kesulitan untuk melakukan pembuatan e-KTP.

"Selama dua tahun terakhir sejak pandemi melanda, maka banyak masyarakat merasa kesulitan untuk pembuatan e-KTP lantaran tidak bisa keluar rumah," tegasnya.

Baca Juga: Membela Korban Pelecehan, Mizuhara Kiko Malah Diserang Netizen Jepang

Selain itu, Asep pun mengakui jika pihaknya telah melakukan perekaman dan pendataan terhadap warga disabilitas.

"Kami pun telah melakukan perekaman bagi warga penyandang disabilitas, seperti di SLBN Cileunyi dan SLB Cinta Asih Kabupaten Bandung," imbuhnya.

Melihat antusiasme warga yang begitu besar, Asep mengatakan jika pihaknya akan terus berupaya semaksimal mungkin guna melayani warga yang membutuhkan perekaman dan pencetakan e-KTP.

Baca Juga: Mizuhara Kiko, Saya Pernah Melihat Seorang Aktris Dibelai Pahanya Saat Syuting Film

"Mulai ke desa, sekolah, rumah sakit, bahkan jemput bola langsung rumah warga bagi mereka yang terkendala kesehatan," tegas Asep.

Sementara itu, Kepala Sekolah SMAN 1 Cileunyi, Hery Sutarto didampingi Wakil Kepala Sekolah Bidang Kehumasan, Sri Suharti mengatakan jika kegiatan tersebut bertujuan untuk mempermudah siswa dan kerabatnya dalam kepengurusan data kependudukan di Kabupaten Bandung.

"Terutama bagi para siswa dan koleganya yang kesulitan untuk pengurusan data kependudukan dan catatan sipil," kata Sri.

Baca Juga: Mizuhara Kiko, Berbicara Tentang Pelecehan Seksual yang Terjadi di Industri Film Jepang!

Diakui Sri, jika banyak siswanya yang terkendala lantaran situasi pandemi Covid-19 dalam rentang dua tahun terakhir.

"Ya kami sangat merasa terbantu sekali dengan adanya kegiatan semacam ini, sebab ini adalah hal sangat penting bagi semua lapisan masyarakat, terutama bagi kalangan pelajar," tegasnya.

Kendala lainnya diakui Sri Suharti, yaitu terkait waktu untuk kepengurusan perekaman e-KTP.

Baca Juga: Masya Allah! Fadhilah Keutamaan Sholat Tarawih Malam Ke 25 Ramadhan, Allah Akan Menghilangkan Siksa Kubur

"Selain akibat pandemi, kendala lainnya yaitu karena jam sekolah dengan jam kerja Disdukcapil, jadi para siswa tidak sempat untuk melakukan pengurusan data kependudukan," imbuhnya.

Sedangkan kendala yang lainnya yaitu terkait jarak antara siswa dengan pusat layanan.

"Banyak juga siswa yang terkendala karena jarak dengan pusat layanan yang jauh, baik desa, kecamatan bahkan kantor Disdukcapil yang berada di Soreang," pungkasnya.***

Editor: Sam


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah