Network
JURNAL SOREANG - Korban dugaan pencabulan yang dilakukan pimpinan pondok pesantren terhadap Santriwati di Kecamatan Ciparay, Kabupaten Bandung berjumlah tiga orang.
Tersangka H, melakukan aksinya di lingkungan pontren dengan modus mengisi tenaga dalam terhadap para korbannya.
"Para korbannya, masih di bawah umur. Hingga kini yang sudah melapor berjumlah 3 orang, jika ada tambahan korban lainnya silahkan untuk melapor ke pihak kepolisian," ungkap Kapolresta Bandung Kombes Pol Kusworo Wibowo dalam keterangannya, Senin 10 Januari 2022.
Baca Juga: Wow! 14 Negara Ini Ternyata Mengalami Pergantian Nama, Termasuk Thailand dan Sri Lanka
Kusworo menjelaskan, sampai saat ini jajarannya belum mendapatkan informasi dan belum menerima laporan tambahan korban lainnya.
"Sampai saat ini, kami masih belum mendapatkan informasi tambahan perihal korban lainnya. Jika ada yang merasa jadi korban oleh tersangka, silahkan lapor kepada kami," terangnya.
Kusworo menjelaskan terkait adanya informasi tambahan terkait kasus dugaan pencabulan terhadap tiga santri ini, ia akan menampung informasi tersebut.
Baca Juga: 7 Tips Mencari Makan di Tempat Wisata Agar Dompet Tidak Jebol dan Kaget
"Seandainya jika ada informasi yang menerangkan bahwa korbannya lebih tiga, maka dengan senang hati kami tampung informasinya dan akan kami tindaklanjuti," tegasnya.
Kusworo memaparkan awal menerima laporan terkait kasus ini, dimana salah satu korban bercerita kepada orang tuanya dan melaporkan kepada Polresta Bandung.
