Keluhkan Bising Angkutan Material Sampai Larut Malam, Warga Baleendah Minta Kontraktor TPT Evaluasi Jam Kerja

- 1 Oktober 2021, 18:43 WIB
Perwakilan warga saat berdialog dengan pihak UPT SUP dan anggota Bhabinkamtibmas dan Babinsa di lokasi pembangunan TPT di Kampung Bojong Cibodas, Desa Malakasari, Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung, Jumat 1 Oktober 2021.
Perwakilan warga saat berdialog dengan pihak UPT SUP dan anggota Bhabinkamtibmas dan Babinsa di lokasi pembangunan TPT di Kampung Bojong Cibodas, Desa Malakasari, Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung, Jumat 1 Oktober 2021. /Yusup Supriatna/Jurnal Soreang

JURNAL SOREANG - Imbas dari adanya pembangunan tembok penahan tanah (TPT) yang digelar di irigasi Ciherang, Desa Malakasari, Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung, selain air tidak mengalir, kini persoalan baru muncul ke permukaan.

Permasalahan baru yang muncul kepermukaan yakni pengangkutan dan penyimpanan bahan material sampai larut malam yang dilakukan oleh Kontraktor.

Salah seorang warga kampung Bojong Cibodas, Desa Malaka, Kecamatan Baleendah, Abah Juju mengatakan, pengangkutan bahan material untuk pembangunan TPT di irigasi Ciherang, dilakukan sampai larut malam.

Baca Juga: Bahas Kekeringan Ratusan Hektare Sawah, Petani Baleendah Gelar Pertemuan dengan UPT Perairan dan Kontraktor

Kondisi tersebut kata Abah Juju, warga yang lokasinya berdekatan dengan penyimpanan material dan dilintasi tersebut, merasa terganggu dengan aktifitas tersebut.

"Mayoritas warga disini merupakan petani. Selain debu dan bising, waktu istirahat warga menjadi terganggu. Dimana, aktifitas tersebut dilakukan sampai larut malam," keluh Abah Juju kepada Jurnal Soreang dikediamannya, Jumat 1 Oktober 2021.

Menurutnya, semenjak dimulainya pembangunan ini, warga sekitar yang terlintasi pengangkutan material tersebut, warga sekitar menjadi terganggu.

"Jika aspirasi kami selaku warga tidak didengar, maka kami akan mengambil langkah tegas. Mungkin di pasang portal atau penghentian paksa aktifitas yang dilakukan pada waktu malam hari tersebut," tegasnya.

Baca Juga: Viral Video Kereta Api Tubruk Motor yang Terparkir di Rel Perlintasan, Warganet: Akibat Parkir Sembarangan

Hal senada disampaikan warga lainnya, H. Eong. Menurutnya, supaya pembangunan tetap berjalan dan tidak mengganggu istirahat warga, sebaiknya aktifitas dilakukan pada pagi sampai sore hari.

Halaman:

Editor: Rustandi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x