Djamu Kertabudi: Musda Golkar Kabupaten Bandung Diundur Dua Kali Menggambarkan Ada Masalah Internal

- 6 Januari 2021, 13:47 WIB
Djamu Kertabudi
Djamu Kertabudi /

Baru kali ini pada  pilkada 2020, kata Djamu partai Golkar beserta koalisinya menemui kegagalan mengusung paslonnya. "Yang lebih ironis justru dikalahkan oleh figur kader militannya sendiri yang diusung koalisi partai lain," tegasnya.

Djamu menjelaskan, persoalan tersebut yang menjadi isu krusial yang mewarnai konflik intern menjelang Musda. Akhirnya pihak DPD Golkar Jabar menunda pelaksanaan Musda sampai dengan waktu yang tidak ditentukan. 

Baca Juga: Liga 1 Belum Jelas, Jajaran Pelatih PERSIB Bebaskan Para Pemain

"Penundaan ini dinilai merupakan pilihan sulit dan tidak populer bagi partai besar sekaliber Golkar. Memang yang menjadi argumen penundaan ini seperti memberi kesempatan kepada pihak pengurus saat ini untuk fokus menyelesaikan sengketa pilkada," ujarnya.

Hal itu kata Djamu berjalan sesuai aturan yang berlaku, namun kiranya tidak relevan, apabila ditengah perjalanan DPD Golkar Jabar mengambil kebijakan melalui mekanisme penunjukan Pelaksana tugas (Plt.) menjelang penyelenggaraan Musda Golkar Kabupaten Bandung. 

"Mungkin saja itu asumsi kepanikan, namun tidaklah tepat. Meskipun satu hal yang harus diakui bahwa kebesaran Golkar Kabupaten Bandung selama ini tidak lepas dari pengaruh kekuasaan. Namun kiranya kegagalan pada pilkada, bisa dijadikan pengalaman dan proses pembelajaran menuju pendewasaan. Sehingga, kader Golkar tetap eksis berada di papan atas," pungkasnya.***

Halaman:

Editor: Handri


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah