Yena Terkaya, Inilah Urutan Harta Kekayaan Calon Bupati dan Wakil Bupati Bandung 2020

27 September 2020, 01:55 WIB
Pasangan Calon Pilkada Kabupaten Bandung 2020 /Handri

JURNAL SOREANG - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bandung telah menetapkan tiga pasangan calon (paslon) yang menjadi kontestan dalam Pilkada Kabupaten Bandung 2020. Ketiganya pun kini sudah memiliki nomor urut dan sudah mulai berkampanye sejak 26 September 2020 hingga 5 Desember 2020 mendatang.

Berdasarkan nomor urut, paslon pada Pilkada Kabupaten Bandung 2020 adalah: 1. Kurnia Agustina (Nia)-Usman Sayogi, 2. Yena Iskandar Masoem-Atep dan 3. Dadang Supriatna-Sahrul Gunawan. Namun urutan lain yang biasanya menarik bagi masyarakat untuk disimak adalah urutan berdasarkan harta kekayaan yang mereka miliki.

Berdasarkan data dari laman elhkpn.kpk.go.id, Yena-Atep ternyata menempati urutan pertama dengan harta kekayaan terbesar. Jika digabungkan, Yena dan Atep tercatat memiliki total harta kekayaan sampai Rp32,76 miliar.

Baca Juga: Hebat! PNS Disabilitas Ini Raih Penghargaan dari Presiden Jokowi

Berada di urutan kedua, Dadang-Sahrul pun memiliki harta kekayaan yang tak berbeda jauh dengan Yena-Atep. Jika digabungkan, Dadang dan Sahrul memiliki total harta kekayaan sekitar Rp31,35 miliar.

Meskipun memegang nomor urut satu, Nia-Usman justru berada di urutan terakhir soal harta kekayaan, dengan perbedaan cukup signifikan. Nia dan Usman tota dengan perbedaan cukup l hanya tercatat memiliki harta kekayaan sampai Rp17,52 miliar,

Jika menilik profesi terakhir para calon, artis Sahrul Gunawan ternyata bukan yang paling kaya. Calon terkaya di Pilkada Kabupaten Bandung 2020 justru Yena yang notabene berasal dari keluarga besar pengusaha Masoem.

Baca Juga: Saat PTS Lain Turun Jumlah Mahasiswa Barunya Universitas Al Masoem Malah Naik

Lalu seperti apakah urutan kekayaan para calon bupati dan wakil bupati Kabupaten Bandung 2020? Berikut daftar dan urutan lengkapnya:

1. Yena Rohaniah Iskandar Masoem (LHKPN per 1 September 2020)
Tanah dan Bangunan: Rp29.495.760.000
Alat Trasnportasi dan Mesin: Rp380.000.000
Surat Berharga: Rp14.191.000
Total Kekayaan: Rp29.889.951.000

2. Sahrul Gunawan (LHKPN per 13 September 2020)
Tanah dan Bangunan: Rp23.876.000.000
Alat Trasnportasi dan Mesin: Rp480.000.000
Kas dan Setara Kas: Rp302.113.711
Hutang: Rp2.225.504.253
Total Kekayaan: Rp22.432.609.458

3. Kurnia Agustina (LHKPN per 3 September 2020)
Tanah dan Bangunan: Rp4.300.805.782
Alat Trasnportasi dan Mesin: Rp554.000.000
Harta Bergerak Lainnya: Rp884.000.000
Kas dan Setara Kas: Rp4.784.696.310
Total Kekayaan: Rp10.532.502.092

Baca Juga: Hebat! PNS Disabilitas Ini Raih Penghargaan dari Presiden Jokowi

4. Dadang Supriatna (LHKPN per 31 Agustus 2020)
Tanah dan Bangunan: Rp6.607.250.000
Alat Trasnportasi dan Mesin: Rp2.270.000.000
Harta Bergerak Lainnya: Rp40.000.000
Kas dan Setara Kas: Rp7.700.000
Total Kekayaan: Rp8.924.950.000

5. Usman Sayogi (LHKPN per 7 April 2020)
Tanah dan Bangunan: Rp6.925.000.000
Alat Trasnportasi dan Mesin: Rp557.000.000
Harta Bergerak Lainnya: Rp200.500.000
Kas dan Setara Kas: Rp398.009.766
Hutang: Rp1.080.000.000
Total Kekayaan: Rp7.000.509.766

6. Atep (LHKPN per 9 September 2020)
Tanah dan Bangunan: Rp2.100.000.000
Alat Trasnportasi dan Mesin: Rp625.000.000
Harta Bergerak Lainnya: Rp90.000.000
Kas dan Setara Kas: Rp50.000.000
Total Kekayaan: Rp2.865.000.000.***

Editor: Handri

Sumber: KPK

Tags

Terkini

Terpopuler