Gelar Operasi Pekat, Polsek Pacet Polresta Bandung Amankan Pedagang dan Sita Ratusan Liter Miras Tuak

20 Maret 2023, 21:47 WIB
Gelar Operasi Pekat, Polsek Pacet Polresta Bandung Amankan Pedagang dan Sita Ratusan Liter Miras Tuak /Jurnal Soreang /Humas Polsek Pacet

JURNAL SOREANG - Guna memberikan rasa aman dan nyaman serta antisipasi keamanan ketertiban masyarakat (Kamtibmas), Polsek Pacet Polresta Bandung gencar melakukan operasi Penyakit masyarakat (Pekat).

Dalam operasi yang digelar gabungan dari TNI-Polri, Satpol PP Kecamatan Pacet, berhasil mengamankan seorang pedagang dan menyita ratusan liter minuman keras jenis tuak.

Kapolresta Bandung, Kombes Pol Kusworo Wibowo melalui Kapolsek Pacet, AKP Hendri Noki Rukmansyah mengatakan, operasi ini digelar secara rutin khususnya di wilayah hukum Polsek Pacet.

Baca Juga: Usahakan Libatkan Amalan Ini agar Rezeki Melimpah Niscaya Kaya Raya, Mbah Moen Ungkap: Libatkan dalam Ikhtiar

"Kegiatan yang dilakukan ini merupakan operasi penyakit masyarakat Lodaya tahun 2023," ungkap AKP Hendri kepada Jurnal Soreang, Senin 20 Maret 2023.

Dijelaskan Hendri, dalam operasi kali ini, petugas mengamankan seorang pedagang berinisial R (30) warga Wandir, Desa Maruyung, Kecamatan Pacet, Kabupaten Bandung.

"Petugas juga berhasil menyita ratusan liter minuman keras yang tersimpan dalam 12 jerigen dengan masing-masing 25 liter per jerigennya," ujarnya.

Baca Juga: Bisa Menambah Energi! 4 Buah yang Pas Untuk Dikonsumsi Ketika Buka Puasa di Bulan Ramadhan

"Selain itu, petugas menyita 10 Kantong plastik (1 liter) isi tuak siap jual," tambahnya.

Kepada penjual miras tuak, papar Hendri, diberikan pembinaan agar tidak meresahkan masyarakat dan tidak berjualan miras.

"Hal tersebut, guna tercipta Pemeliharaan Keamanan Ketertiban Masyarakat (Harkamtibmas) yang kondusif menjelang bulan Romadhon di wilayah hukum Polsek Pacet Polresta Bandung," imbuh AKP Hendri Noki Rukmansyah.

Baca Juga: Tes Fokus: Anda Punya Pengamatan Tajam? Coba Temukan Perbedaan Dari Kedua Gambar dengan Teliti!

"Ikuti Selengkapnya Artikel Kami di Google News"***

Editor: Yusup Supriatna

Tags

Terkini

Terpopuler