Bupati Bandung: Membangun Masjid Itu Penting, tapi Memakmurkan Masjid Jauh Lebih Penting

12 Februari 2021, 15:23 WIB
Bupati Bandung, H. Dadang M. Naser saat memberikan sambutan saat peresmian Masjid Besar Ciparay Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Jumat 12 Februari 2021./Yusup/Jurnal Soreang /

JURNAL SOREANG- Bupati Bandung H. Dadang M. Naser meresmikan Masjid Besar Ciparay yang terletak di Jalan Paledang Nomor 1, Desa Pakutandang, Kecamatan Ciparay, Kabupaten Bandung, dengan anggaran renovasi mencapai Rp14,5 milyar.

Dadang mengatakan, membangun masjid itu penting, namun yang terpenting lagi adalah  memakmurkan masjid tersebut dengan berbagai kegiatan yang positif.

"Makmurkan masjid dengan berbagai kegiatan untuk menghadirkan kader-kader umat yang militan, dijaga akhlaknya, konsistennya untuk mengamalkan apa yang diamanatkan oleh ajaran kita," tegas Dadang dalam sambutannya, Jumat, 12 Februari 2021.

Baca Juga: Resmikan Masjid Besar Ciparay, Bupati Bandung Kenang Masa Remajanya

Dia kembali menggarisbawahi membangun masjid itu penting, tapi lebih penting mengisinya untuk melahirkan kader-kader umat Islam yang bersatu padu, seia sekata, sauyunan, sabilulungan antar berbagai ormas. 

"Di masjid ini alhamdulillah sudah terbiasa berbagai aliran politik hadir. Silahkan belajar politik di masjid, tapi masjid jangan dipolitisir," ujarnya.

Silahkan belajar ilmu dagang dan ekonomi yang kuat di masjid, sambungnya, tapi masjid jangan dipakai untuk berdagang. Ilmu yang didapatkan dari masjid, pasti tauhid dan akhlak akan mendampinginya.

Baca Juga: Top, Saat Ekskul Sekolah Berhenti, tapi Kegiatan Ikatan Remaja Masjid Tetap Aktif

Dadang memastikan, Masjid Besar Ciparay akan menerima semua kalangan dan ormas. "Tidak akan sekuleris, sehingga persatuan umat dan persahabatan antara berbagai umat, hadir di masjid ini," ujarnya.

Menyinggung perihal sambutan dari Ketua MUI, pihaknya menilai sungguh luar biasa dan bermakna. "Siapa yang membangun masjid, dijamin oleh Allah SWT di akhirat nanti. Siapa yang hatinya terpaut akan masjid, maka pada hari tiada naungan, Allah akan naungi. Barangsiapa yang hatinya terus rindu akan masjid untuk memakmurkan masjid, akan dianungi Allah pada hari yang tidak ada naungan," jelasnya.

Dadang mengutarakan, motivasi yang diberikan oleh para kyai dalam memakmurkan masjid dengan  tujuannya adalah akhirat.

Baca Juga: Kang DS Letakan Batu Pertama Renovasi Masjid Berumur 90 Tahun, Bupati Terpilih Ini Sumbang Bata

Mengingat target renovasi yang seharusnya selesai bulan depan, pihaknya menilai H. Iman Firmansyah, selaku salah satu donatur, sangat bersemangat dalam mempercepat pelaksanaan renovasi Masjid Besar Ciparay ini. 

"Masjid ini target selesainya bulan depan, tapi ini maksa harus selesai. Karena begitu tahu bahwa saya akan berakhir di bulan ini di tanggal 17, maka renovasi ini dipercepat," ucapnya sambil tersenyum.

Mungkin, kata Dadang, ini merupakan bentuk semangat sebagai sesama warga Ciparay yang mendorong Kang Iman bersama jajarannya mempercepat renovasi ini.

Baca Juga: Banyaknya Kasus Hukum Akibat Medsos, Ini Imbauan Ikatan Remaja Masjid

"Atau mungkin ini merupakan ego sektoral nih Kang Iman dan saparakanca orang Ciparay. Mungkin pemikirannya 'mumpung Pak Dadang masih jadi Bupati' jadi akhirnya hari ini dijadwalkan dan masjid bisa selesai dengan baik. Alhamdulillah Wa Syukurillah Masjid Besar Ciparay diresmikan dan dapat digunakan," paparnya.

Disampaikan Dadang, dirinya akan mengakhiri jabatan di hari Rabu 17 Februari 2021 mendatang. Setelah tidak lagi menjadi bupati Bandung, dirinya akan kembali beraktivitas menjadi Ketua Dewan Kemakmuran Masjid. 

"Saya aktif di dua masjid, yaitu Masjid Agung Ciparay dan Masjid Al Karomah di depan rumah saya. Kita samakan kegiatannya untuk saling bertautan untuk meningkatkan kualitas kader umat di masa yang akan datang," ucapnya.

Baca Juga: Top, Organisasi Remaja Masjid Ini Punya Kartu Anggota Serbaguna, Bisa untuk Pembayaran Berbagai Tagihan

Karena kemakmuran masjid, lanjutnya, berarti masjid yang memakmurkan bagi masyarakat untuk terus bisa menikmati kehidupan menuju kebahagiaan dunia dan akhirat. 

"Hatur nuhun Kang Iman saparakanca, Pengurus DKM, panitia yang mewakafkan harta, tenaga, pikirannya, itu semua di mata Allah akan diberi tempat nanti di surga Allah SWT," ucapnya.

Dadang menuturkan harta yang diwakafkan adalah harta yang sesungguhnya yang akan nanti menyelamatkan kita di akhirat. 

Baca Juga: Bocoran Ikatan Cinta 12 Februari 2021, Mas Al Ingin Masuk Penjara, Andin Terkejut

"Harta yang dibikin rumah bagus untuk kenyamanan, itu hanya duniawi. Tapi harta yang diberikan, infak, shodaqoh, wakaf, zakat terhadap masjid untuk kepentingan umat, itulah harta yang akan langgeng menuju akhirat sana," ujarnya.

Pihaknya meyakini  yang diberikan Kang Iman bersama jajarannya demi terwujudnya renovasi Masjid Agung Ciparay akan diganti dengan yang lebih bagus dan berlipat ganda. "Yakin Allah akan menggantinya di dunia dan akhirat," tutupnya. ***

Editor: Sarnapi

Tags

Terkini

Terpopuler