JURNAL SOREANG - Kemendikbudristek turut bergabung dalam Bussines Matching ke VII sebagai penyelenggara sekaligus ikut menampilkan berbagai produk inovasi sebagai upaya mendorong perkembangan industri dalam negeri.
Sekretaris Jenderal Kemendikbudristek, Suharti, menyampaikan pada pameran yang diselenggarakan dari 4-7 Maret 2024, Kemendikbudristek menampilkan produk inovasi dari berbagai program penelitian yang bekerja sama dengan sektor industri.
Adapun stan Kemendikbudristek dari Ditjen Vokasi diisi oleh Politeknik Elektronik Negeri Surabaya dengan produk Water Quality Mater yang berfungsi sebagai alat untuk memantau kualitas air.
Politeknik Negeri Bali dengan produk We Care yang memiliki sistem telemedisin pemantauan kondisi tanda vital pasien pasca rawat inap berbasis IoT, dan Politeknik Negeri Semarang dengan inovasi Plug N Pay yang berfungsi untuk mempercepat proses konversi motor BBM ke listrik.
Ditampilkan juga beberapa inovasi dari SMKN 2 Salatiga, SMK PPN Tanjungsari, SMKS Muhammadiyah 1 Sukoharjo, SMKS NU Miftahul Huda, Kepanjen, LKP Agung Bali, dan LKP CMC LKP Filbert Pemalang.
Selain itu, beberapa Pendidikan Tinggi juga turut menampilkan produk-produk inovasinya. Satu di antaranya adalah Bus Listrik Merah Putih yang digagas oleh Muhammad Nur Yuniarto dari Institut Teknologi Sepuluh November yang bekerja sama dengan PT. INKA dan PT. International Chemical Industry (ABC).
Baca Juga: Disdik Gelar Jambore Literasi, Kang DS: Kembangkan Inovasi Untuk Mengimbangi Teknologi