Eksplorasi Puisi Rakyat dan Fantasi dalam Sastra

Aah
- 8 Januari 2024, 09:35 WIB
Ilustrasi  Puisi Rakyat
Ilustrasi Puisi Rakyat /pixabay/

Teks Fantasi

Teks Fantasi, yang bersifat khayalan atau imajinatif, sering kali menggambarkan kejadian pada masa depan dalam cerita futuristik. Teks naratif fantasi melibatkan unsur-unsur seperti tema, alur, tokoh, dan amanat.

Baca Juga: Ranking BWF Awal Tahun 2024 Tunggal Putra: Dua Wakil Indonesia Masuk 10 Besar Dunia, Berikut Perinciannya

Unsur dalam Teks Naratif
- Tema: Ide sentral yang membimbing cerita.
- Alur: Urutan kejadian awal, tengah, dan akhir.
- Tokoh: Karakter utama (protagonis) dan karakter antagonis (lawan).
- Amanat: Pesan moral atau pelajaran dari cerita.

Majas dalam Teks Fantasi:
- Sarkasme: Sindiran yang menyakiti perasaan, sering digunakan untuk menggambarkan tokoh jahat.

Tokoh dalam Teks Naratif
- Protagonis: Tokoh utama, biasanya yang baik.
- Antagonis: Tokoh lawan atau yang menentang tokoh utama.

Contoh Kalimat Langsung dan Tidak Langsung
- Kalimat Langsung: "Aku masih ingat tentang toko jajan Singabaik."
- Kalimat Tidak Langsung: Kalimat yang menyatakan kembali ucapan seseorang.

Baca Juga: Resep Serabi Pandan dengan Kuah Kinca Gula Merah Khas Sukabumi

Dengan keunikan majas sarkasme, kehadiran tokoh protagonis dan antagonis, serta penggunaan kalimat langsung dan tidak langsung, teks fantasi mengajak pembaca memasuki dunia khayal yang penuh dengan imajinasi.

Melalui perjalanan puisi Rakyat dan petualangan teks fantasi, sastra membuka pintu kepada pembaca untuk menjelajahi berbagai realitas, baik yang tercermin dari warisan budaya maupun yang dihasilkan oleh imajinasi tak terbatas.***

Halaman:

Editor: Josa Tambunan

Sumber: YouTube


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah