Melalui Program MSIB, perusahaan dapat menemukan talenta-talenta potensial yang nantinya dapat direkrut sebagai karyawan tetap.
“Meski baru berjalan 3 tahun, karyawan saya yang sebelumnya mengikuti magang Kampus Merdeka memiliki hasil yang jauh lebih terlihat dibandingkan dengan karyawan yang masuk sebagai fresh graduate,” lanjutnya.
Mahasiswa dengan berbagai potensi dan kreativitas yang dimiliki juga dianggap mampu menghadirkan banyak ide segar, yang mendorong inovasi dalam berbagai area kerja perusahaan.
Di Telkomsel, misalnya, peserta magang banyak dilibatkan dalam pengembangan produk dan layanan bagi pelanggan, mulai dari aplikasi yang diperuntukkan bagi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) hingga dashboard pemantauan performa kampanye business-to-business.
“Kalau disebutkan satu per satu terlalu banyak. Salah satu proyek yang dikerjakan adalah revamp tampilan salah satu aplikasi yang dulu bisa dikatakan masih old school. Ini mendapat apresiasi dari pengguna dan juga dari pelanggan,” tutur Didin Miftahudin selaku General Manager Outsourcing and Internship Management Telkomsel.
Ia pun memuji para peserta MSIB yang dapat dengan mudah menerima arahan dan menyelesaikan pekerjaan dengan cepat sesuai dengan arahan yang diberikan.
Didin melanjutkan, kehadiran mahasiswa tidak hanya membawa dampak positif berupa inovasi bisnis, namun juga ikut mendorong terciptanya iklim inovasi di dalam perusahaan.