Kemendikbudristek Ajak Mahasiswa Vokasi Belajar Di Luar Pulau Selama Satu Semester, Begini Caranya

- 9 April 2023, 22:18 WIB
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) terus melakukan berbagai sosialisasi menyambut pelaksanaan Program Pertukaran Mahasiswa
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) terus melakukan berbagai sosialisasi menyambut pelaksanaan Program Pertukaran Mahasiswa /Kemendikbud ristek/

JURNAL SOREANG- Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) terus melakukan berbagai sosialisasi untuk menyambut pelaksanaan Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) Angkatan 3 tahun 2023.

Program ini merupakan bagian dari kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang bertujuan untuk membuka ruang pertemuan bagi mahasiswa-mahasiswi di seluruh Indonesia untuk saling berinteraksi, berbagi cerita, dan mengenal lebih dalam keberagaman nusantara.

Terbaru, melalui kegiatan Sosialisasi Pendaftaran Mahasiswa Vokasi yang diselenggarakan secara daring pada Rabu (5/4/2023), Kemendikbudristek kembali mengajak mahasiswa vokasi di seluruh Indonesia untuk mendaftar dan bergabung di Program PMM Angkatan 3.

 

Nantinya, mahasiswa vokasi akan diberikan kesempatan untuk belajar selama satu semester ke perguruan tinggi penerima yang berada di klaster pulau berbeda.

Pelaksanaan Program PMM Angkatan 3 sendiri akan menjadi angkatan pertama di mana Perguruan Tinggi Penyelenggara Pendidikan Vokasi (PTPPV) dan mahasiswa vokasi bisa ikut berpartisipasi baik sebagai Perguruan TInggi Penerima (PT Penerima) maupun peserta mahasiswa.

Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi, Kiki Yuliati, dalam sambutannya memberikan apresiasi kepada berbagai pihak yang telah mendukung keterlibatan pendidikan tinggi vokasi ke dalam pelaksanaan Program PMM.

Baca Juga: Asyik! Pendaftaran Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka Angkatan 3 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Menurutnya, pengalaman yang didapatkan mahasiswa selama mengikuti Program PMM sangatlah bermanfaat. Momentum pelaksanaan angkatan yang ketiga ini membuka kesempatan bagi mahasiswa vokasi untuk ikut merasakan pengalaman berharga tersebut.

“Sudah saatnya pendidikan tinggi vokasi ikut merasakan manfaat dari pelaksanaan Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka,” terang Kiki.

Tidak hanya itu, Kiki juga menjelaskan bahwa upaya untuk melibatkan perguruan tinggi vokasi memerlukan persiapan yang panjang dan perencanaan yang matang, terutama dalam menentukan proses pembelajaran antarsesama PTPPV serta kompetensi pengalaman yang diharapkan bisa didapatkan oleh mahasiswa vokasi.

Program PMM bukan hanya sekadar memindahkan mahasiswa dari satu pulau ke pulau lain, tetapi ada banyak hal yang kami harapkan bisa didapatkan oleh mahasiswa vokasi.

 

"Yang pertama, belajar di perguruan tinggi menghadirkan pembelajaran baru yang bisa melatih kemampuan adaptasi dan mengembangkan semangat belajar untuk belajar. Yang kedua, memperluas jejaring. Yang ketiga, merasakan langsung keanekaragaman budaya nusantara sehingga meningkatkan kecintaan terhadap bangsa,” imbuhnya.

Pendaftaran mahasiswa peserta Program PMM Angkatan 3 sendiri telah dibuka sejak 29 Maret lalu. Pada angkatan kali ini, Program PMM membuka kesempatan bagi lebih dari 15.000 mahasiswa akademik dan vokasi seluruh Indonesia yang berada di bawah naungan Kemendikbudristek untuk berpartisipasi sebagai peserta. Tercatat, sudah ada 201 perguruan tinggi yang terpilih menjadi tujuan belajar mahasiswa.

Informasi lebih lanjut mengenai pendaftaran dan lini masa pelaksanaan Program PMM Angkatan 3 dapat diakses melalui laman https://pmm.kampusmerdeka.kemdikbud.go.id/ dan juga akun Instagram resmi pada @pertukaranmahasiswamerdeka.***

Editor: Sarnapi

Sumber: Kemendikbudristek


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah