Praktik Baik Implementasi UKBI Adaptif Merdeka Dorong Peningkatan Kemahiran Berbahasa Indonesia

- 5 Maret 2022, 09:16 WIB
Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa terus meningkatkan komitmen dalam pemajuan kebahasaan dan kesastraan, salah satunya melalui acara Diseminasi Nasional Kemahiran Berbahasa, Selasa, 1 Maret 2022.
Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa terus meningkatkan komitmen dalam pemajuan kebahasaan dan kesastraan, salah satunya melalui acara Diseminasi Nasional Kemahiran Berbahasa, Selasa, 1 Maret 2022. /Kemendikbud ristek /

JURNAL SOREANG - Perkembangan penggunaan Uji Kemahiran Berbahasa Indonesia (UKBI) Adaptif Merdeka makin masif setelah diluncurkan secara resmi pada akhir bulan Januari 2021 oleh Mendikbudristek Nadiem Anwar Makarim.

Seiring dengan perkembangan yang masif itu, Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa terus meningkatkan komitmen dalam pemajuan kebahasaan dan kesastraan, salah satunya melalui acara Diseminasi Nasional Kemahiran Berbahasa, Selasa, 1 Maret 2022.

Acara yang diselenggarakan secara hibrida tersebut dihadiri oleh pemerintah daerah, guru dan tenaga kependidikan, siswa, serta komunitas, dan pegiat kebahasaan di Indonesia yang telah secara aktif menggunakan dan menerima manfaat dari UKBI Adaptif Merdeka.

Baca Juga: Punya Ratusan Bahasa, Berikut 7 Fakta Menarik London Ibukota Inggris, Negara yang Lolos Piala Dunia 2022

“UKBI itu betul-betul memiliki validitas yang tinggi, menguji keterampilan dan kemahiran berbahasa seseorang sesuai dengan karakter dirinya, sesuai dengan kompetensinya,” jelas Kepala Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa (Badan Bahasa), E. Aminudin Azis.

Kepala Badan Bahasa melanjutkan, UKBI Adaptif Merdeka telah diikuti 168.464 peserta uji setelah resmi diluncurkan. Angka ini cukup fantastis, ada penambahan sekitar 100.000 peserta dalam 1 tahun terakhir.

“Ini merupakan sebuah pencapaian luar biasa. Saya ucapkan selamat untuk tim UKBI terhadap pencapaian tersebut dan apresiasi atas kontribusi yang diberikan,” ucapnya.

Baca Juga: Perkuat Program Prioritas, Badan Bahasa Gandeng Lima Perguruan Tinggi di Sumatra Selatan

Keberhasilan penambahan peserta yang mengikuti UKBI tersebut tak lepas dari seluruh pemerintah daerah dan pemangku kepentingan di dunia pendidikan dasar, menengah, dan tinggi, termasuk kementerian/lembaga yang telah menggunakan UKBI sebagai alat uji kompetensi.

Halaman:

Editor: Sarnapi

Sumber: Kemendikbud Ristek


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x