JURNAL SOREANG- Dengan meraih akreditasi institusi A dan produktif dalam menulis karya ilmiah membuat UIN Sunan Gunung Djati menjadi lokasi studi banding.
Seperti baru-baru ini Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) UIN Sunan Gunung Djati Bandung menerima benchmarking sistem penjaminan mutu internal dari LPM UIN Sultan Thaha Saifuddin Jambi.
Bertempat di gedung O. Djauharuddin AR, rombongan yang dipimpin oleh Dr. Dian Mursyidah, M.Ag. (Ketua LPM UIN Jambi), disambut oleh ketua LPM UIN Bandung, Dr. Ija Suntana, M.Ag., CLA.
Baca Juga: Keren! Mahasiswa Cantik dari UIN Bandung Paling Produktif Publikasi Artikel di Jurnal Ilmiah
Ketua LPM UIN Jambi menyebutkan silaturahmi ke UIN Sunan Gunung Djati Bandung ini dalam rangka mempelajari Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) di UIN Bandung yang telah mengembangkan aplikasi online dalam pelaksanaannnya.
“Kami menilai UIN Bandung sangat tepat untuk dijadikan tempat belajar banyak hal, salah satunya pengembangan Sistem Penjaminan Mutu Internal yang berbasis aplikasi,” tegas Dian Mursyidah.
LPM UIN Jambi mengharapkan agar benchmarking yang dilaksanakan bukan sekadar untuk mempelajari sistem penjaminan mutu saja, termasuk mempelajari aplikasi Merdeka Belajar Kampus Merdeka yang telah dikembangkan oleh UIN Sunan Gunung Djati.
Baca Juga: Kenalkan Mahasiswa ke Dunia Politik, Ini yang Dilakukan UIN Bandung
“Kami melihat aplikasi online pelaksanaan program MBKM di UIN Bandung telah lebih maju. Banyak terobosan luar biasa dalam rangka menyambut program pemerintah tentang pembelajaran di perguruan tinggi,” lanjut Dian.