KBRI Bangkok dan SEAQIL Selenggarakan Diklat Metodologi Pengajaran BIPA

- 1 Oktober 2021, 22:32 WIB
Untukku meningkatkan kompetensi pengajar BIPA, SEAMEO Regional Center for Quality Improvement of Teachers and Education Personnel (QITEP) in Language (SEAQIL) dan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Bangkok menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan (Diklat) metodologi pengajaran BIPA.
Untukku meningkatkan kompetensi pengajar BIPA, SEAMEO Regional Center for Quality Improvement of Teachers and Education Personnel (QITEP) in Language (SEAQIL) dan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Bangkok menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan (Diklat) metodologi pengajaran BIPA. /Kemendikbud ristek/

JURNAL SOREANG- Pengajar Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (BIPA), tidak sekadar mengajarkan bahasa Indonesia kepada penutur asing, melainkan ikut berperan menjalankan diplomasi budaya.

Untukku meningkatkan kompetensi pengajar BIPA, SEAMEO Regional Center for Quality Improvement of Teachers and Education Personnel (QITEP) in Language (SEAQIL) dan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Bangkok menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan (Diklat) metodologi pengajaran BIPA.

Diklat tersebut diselenggarakan pada tanggal 27 s.d. 30 September 2021 dengan moda campuran yang diikuti oleh 119 pengajar BIPA pemula dari Australia, Indonesia, Filipina, Myanmar, dan Thailand.

Baca Juga: Mendikbudristek Berdialog dengan Pengajar BIPA Seluruh Dunia, Dorong Internasionalisasi Bahasa Indonesia

Pada pembukaan diklat tersebut, Duta Besar Republik Indonesia (Dubes RI) untuk Thailand Rachmat Budiman mengatakan, diklat metodologi pengajaran BIPA ini sangat bermanfaat untuk mengatasi kekurangan pengajar BIPA yang memenuhi standar kompetensi mengajar BIPA.

“Melalui kegiatan ini, pengajar BIPA tidak hanya dapat meningkatkan kemampuan dalam mengajarkan bahasa Indonesia secara baik dan benar, tetapi juga mampu untuk memahami budaya sehingga tujuan pengajaran BIPA dapat tercapai," tuturnya saat menghadiri acara tersebut secara daring, pada Senin 27 September 2021.

_Deputy Director for Programme and Development_, SEAMEO Secretariat, Thailand, Wahyudi, turut memberikan sambutan kepada peserta diklat. Dalam sambutannya, Wahyudi berharap para peserta dapat mengambil manfaat dari kegiatan diklat yang nantinya dapat diterapkan saat melakukan pengajaran BIPA.

Baca Juga: KBRI Tokyo Gelar Program BIPA Saling Sapa dan Berbagi Edisi-5 Secara Daring

Sementara itu, Direktur SEAQIL, Luh Anik Mayani, berharap bahwa kegiatan diklat yang diselenggarakan selama empat hari tersebut dapat meningkatkan kompetensi pedagogis peserta.

Halaman:

Editor: Sarnapi

Sumber: Kemendikbud Ristek


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x