Mahasiswa Indonesia yang berhasil menyabet medali emas antara lain Hopein Christofen Tang dari Institut Teknologi Bandung (ITB), Andry Wijaya dari Universitas Indonesia (UI), dan Muhammad Alif Aqsha dari ITB.
Sementara itu, medali perak diraih oleh Kelvin Tenata dari UI, Akeyla Pradia Naufal dari ITB, Naelufa Syifna Wifaqotul Muna dari Universitas Gadjah Mada (UGM), Waffiq Maroja dari UGM, Aditya Dwiyanto dari ITB, dan Reynald Saputra dari ITB.
Untuk medali perunggu berhasil diraih oleh Muhammad Reza Ardhana dari Institut Pertanian Bogor (IPB), Syaifullah Hi Nurdin dari Universitas Hassanudin (UNHAS), Muh. Fadlan dari UGM, Alvian Alif Hidayatullah dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), Nabil Mahatir dari Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), dan Rofiud Darojad dari Universitas Negeri Malang (UM).
Baca Juga: Percepat Vaksinasi dan Tracing, Jabar Butuh 22 Ribu Relawan Mahasiswa Tingkat Akhir
Di samping itu, ada juga beberapa mahasiswa Indonesia yang mendapatkan penghargaan honorable mention, antara lain Garry Kuwanto dari ITB, Rizma Yudatama dari Universitas Sebelas Maret (UNS), Fani Haerul Anam Rofi’I dari UGM, dan Bramantya Arya Dewantara dari IPB.
Prestasi raihan 15 medali pada IMC 2021 ini merupakan suatu kemajuan pesat dibanding perolehan medali pada keikutsertaan tahun-tahun sebelumnya dan juga sumbangsih dari para mahasiswa terbaik Indonesia, baik dari jalur pembinaan Kemendikbudristek maupun jalur mandiri.
IMC sendiri merupakan ajang kompetisi atau olimpiade internasional tingkat mahasiswa pada bidang Matematika yang rutin dilaksanakan setiap tahunnya dengan diikuti oleh peserta dari berbagai negara di belahan dunia.
IMC tahun 2021 diselenggarakan secara daring pada 2 Agustus hingga 7 Agustus 2021 dengan diikuti oleh 591 peserta dari 54 negara.
Indonesia setiap tahun mengirimkan mahasiswanya untuk unjuk prestasi sejak pertama kali diselenggarakannya kompetisi internasional bidang Matematika ini pada tahun 2004.