“Mungkin kita akan berpikir bahwa saingan Universitas Negeri Makassar adalah perguruan tinggi lain, tapi ternyata tidak sepenuhnya benar, saat ini telah muncul Google Career Certificates, Google menawarkan pendampingan kursus hingga mendapatkan pekerjaan,” katanya.
Menghadapi era ketidakpastian ini tidak bisa dilakukan sendiri melainkan harus berkolaborasi. Salah satu cara melatih kemampuan kolaborasi mahasiswa adalah dengan adanya projek skripsi berkelompok.
"Saat ini sudah masanya penerapan interdisiplin, sehingga mahasiswa dari berbagai jurusan akan saling bertukar perspektif dan melatih untuk meletakkan toleransi diatas egoisme sektoral," katanya.
Di dalam pemaparannya, Prof Arif memberikan beberapa contoh inovasi IPB University dalam bidang pertanian dengan memanfaatkan sains data. Di antaranya adalah platform Ecosystem yang merupakan sistem pintar untuk untuk mendeteksi konversi lahan.
"Ada jug Fire Risk System yang menyediakan informasi tingkat kerentanan dan prakiraan risiko kebakaran lahan dan hutan, Smart Seeds yang merupakan layanan informasi pemupukan dan irigasi untuk berbagai komoditas sayur, Smart Integrated Pest Management yang mampu mendeteksi penyakit tanaman secara cepat dengan menggunakan aplikasi smartphone, serta aplikasi hasil inovasi pertanian lainnya seperti Preci Palm, FASTREX, aplikasi deteksi kematangan buah, dan masih banyak aplikasi lainnya," katanya.***