Banyak Kemajuan Diraih Unla di Usia ke-39 Tahun, Ingin Raih Akreditasi A

- 8 April 2021, 17:03 WIB
Sidang terbuka untuk peringatan does natalis University Langlangbuana (Unla), Kamis 8 April 2021.*
Sidang terbuka untuk peringatan does natalis University Langlangbuana (Unla), Kamis 8 April 2021.* /Humas Unla/

JURNAL SOREANG- Universitas Langlangbuana (UNLA) tahun ini memasuki usia 39 tahun. Pada peringatan Dies Natalis tahun ini, Unla mengangkat tema “Unla menuju tinggal landas untuk masa depan Indonesia maju pada era society 5.0”.

Bertempat di Wisma Buana, pada Kamis 8 April 2021, kegiatan Dies Natalis ini dilakukan secara luring dengan dihadiri sekitar 80 tamu undangan, namun Unla tetap memperhatikan protokol kesehatan yang telah ditetapkan oleh pemerintah.

Dalam Dies Natalis UNLA kali ini, dihadiri oleh Kapolda Jabar Irjen Pol Ahmad Dofiri, Sekretaris LLDIKTI Wilayah IV Jabar Banten Ir. Dharmita Chandra M.Si dan sejumlah tokoh lainnya.

Rektor Unla Dr. H.R AR. Harry Anwar, Drs., S.H., M.H. dalam sambutannya menyampaikan, dalam mencetak SDM yang berkualitas (profesional dan inovatif) diharapkan Unla mampu menghasilkan lulusan yang kompeten dalam memenuhi tuntutan lapangan kerja dan dapat menciptakan peluang kerja.

"Kami membuka kesempatan bagi masyarakat yang seluas-luasnya mengikuti pendidikan tinggi untuk ikut berkontribusi membangun ilmu pengetahuan dan teknologi. Kami juga mrevitalisasi standar penjaminan mutu Universitas disesuaikan dengan kebijakan BAN-PT," kata rektor.

Baca Juga: Persiapan Kuliah Tatap Muka, 375 Dosen dan Tenaga Kependidikan Unla Ikuti Vaksinasi Covid-19

Baca Juga: Dies Natalis Unla Dimeriahkan dengan Disinfektan Lingkungan Sekitar Kampus

Selain itu, Unla juga membangun dan menerapkan sistem informasi universitas  dengan membentuk unit P3TI (Pusat Pengembangan dan Pelayanan Teknologi Informasi), P3AI (Pusat Pengembangan dan Peningkatan Aktivitas Instruksional) dan PPK (Pusat Pengembangan Karir) serta PKPT (Pusat Kerjasama Pendukung Tridharma)..

"Kami juga menerapkan kebijakan MBKM(Merdeka Belajar Kampus Merdeka) dengan 14 program. Unla termasuk 57 Perguruan Tinggi yang memperoleh mandat dari Dikti untuk melaksanakan pertukaran pelajar secara daring antara kampus di Sorong, Surabaya, Pati, Malang, Yogyakarta, Palangkaraya dan Magelang dalam Program Permata Sakti," katanya.

Unla termasuk 50 besar dalam skala nasional yang memiliki masa tunggu kerja 6 bulan dan termasuk 10 besar keselarasan program pendidikan dengan level pekerjaan para lulusannya.

Baca Juga: Cegah Covid-19, PMI Jabar dan Unla Gelar Disinfektan dan Bagi Paket PHBS

Baca Juga: Kawasan Unla dan Warga Disemprot PMI Jabar, Antisipasi Wabah Covid-19 yang Bisa Serang Kampus

"Untuk Program bangkit dari mahasiswa Teknik Unla yang belajar di ITB, UDAYANA dan Telkom University. Sementara Program kampus mengajar, 40 mahasiswa diberikan hak mengajar ke Sekolah Dasar di Bandung, Bengkulu dan Palembang disesuaikan dengan tempat tingal," katanya.

Peningkatan lain berupa mulai tahun 2019 Universitas Langlangbuana telah naik peringkat yang sebelumnya PT Binaan sekarang menjadi PT Madya untuk Bidang Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat.

"Hal tersebut memperlihatkan Unla mengalami peningkatan dari bidang Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat," katanya.

Baca Juga: Tak Ada Mudik dan Cuti Bersama Bagi ASN, Tjahjo Kumolo: Pegawai ASN Harus Jadi Contoh

Baca Juga: Kasus Mafia Tanah, 8 Preman dan Oknum Pengacara di Ringkus, Berikut Keterangan Polisi

Sementara itu, Ketua Pembina YPTBL Komjen. Pol. (P). Drs. H. Nana S. Permana menyampaikan bahwa Dies Natalis ini merupakan instrospeksi atau evaluasi diri. "Menyangkut eksistesi dan apa yang telah dilakukan, sedang dilakukan dan yang akan dilakukan kedepannya. Unla perlu menentukan rencana jangka panjang yang tujuan akhirnya sebagai Visi dan berguna untuk orang banyak," katanya.

Dalam kesempatan ini pula, Ir. Dharnita Chandra, M. Si. Selaku Sekretaris LLDikti Wilayah IV Jabar Banten  dalam sambutannya menyampaikan Selamat dan semoga Unla dapat terus memajukan pendidikan yang pada akhirnya mencerdaskan anak bangsa. Unla beberapa tahun ini mengalami peningkatan secara pesat.

"Unla terpilih sebagai penyelenggara perputaran mahasiswa secara daring. UNLA memiliki 4 Guru Besar yang diharapkan dapat meningkatkan akreditasi Unla menjadi A," katanya 

Baca Juga: Kabar Gembira, Pemerintah Dirikan Kampus II Politeknik Manufaktur di Majalengka

Baca Juga: Ridwan Kamil Akan Buat Inovasi Vaksinasi Massal di Kampus dan Mall

Sedangkan Kapolda Jabar Irjen. Pol. Ahmad Dofiri, M.Si. dalam sambutannya menyampaikan selamat dan semoga UNLA terus berjaya untuk mencerdaskan anak bangsa. Polda sebagai dewan penyantun secara ex officio akan mendukung dan akan memberikan masukan positif kepada para pimpinan Unla.

"Hal ini untuk kepentingan kemajuan anak bangsa dalam menggali potensi penerus bangsa. Pendidikan formal di Polri sangat penting, Bahkan untuk menjadi seorang penyidik kepolisian dituntut harus lulus S1. Unla  adalah Polda Jabar dan Polda Jabar adalah Unla," katanya.

Sidang Terbuka Senat Unla ditutup dengan orasi ilmiah oleh Prof. Dr. H. Dedi Mulyasana, M.Pd. dengan tema “ Mempersiapkan masa depan Unla lebih kompetitif di era persaingan digital”.

Baca Juga: Ini yang Harus Dilakukan Perguruan Tinggi agar Bisa Implementasikan Kampus Merdeka, Hasil Seminar FSH UIN SGD

Baca Juga: Kemendikbud Berikan Bantuan Kuota Internet Gratis Bulan Ini, Cek Tanggal dan Persyaratannya

Rangkaian acara Dies Natalis tahun 2021 selain Sidang Senat Terbuka, juga telah dilaksanakan pelaksanaan vaksin tahap 1 kepada seluruh dosen dan tendik UNLA (300-an orang), bantuan sosial masyarakat terdampak bencana di Cimenyan Kabupaten Bandung, bakti sosial dan disinfektan kepada masayarakat sekitar  kampus.***

Editor: Sarnapi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah